(Baca Juga: Jangan Lakukan Empat Kesalahan Saat Mengisi Batrai Elektronikmu)
4. Jangan membuat larangan Secara alami, jika kita dilarang melakukan sesuatu kita justru akan memikirkannya.
Misalnya, jika saat ini kita dilarang membayangkan gajah berwarna pink, kita justru langsung membayangkan.
Demikian juga dengan makanan cepat saji. Bila kita membuat pantangan keras akan mi instan atau martabak manis misalnya, kita justru semakin menginginkannya.
Mengatakan pada diri sendiri bahwa kita boleh makan, walau cuma sedikit, ternyata cukup efektif mengurangi keinginan makan tersebut.
5. Pahami masalah yang dimiliki Penyebab utama kita ketagihan junk food atau camilan tidak sehat sebenarnya adalah pelarian dari emosi negatif yang dirasakan.
Ketika bosan, sedih, atau kesepian, kita cenderung mencari kenyamanan dari makanan.
Cobalah memahami apa yang sebenarnya membuat kita sedih, galau, atau ingin marah, sebelum buru-buru memesan go-food.
(Baca Juga: Nasi Merah Ayam Bumbu Hitam, Hidangan Nusantara Paling Maknyus)
Jika kamu masih tidak tahu apa yang menjadi dasar emosi itu, lakukan hal lain yang tidak menyebabkan kalori bertambah.
Misalnya jalan kaki di taman atau main game sebentar.
Aktivitas fisik tersebut diketahui bisa meningkatkan hormon bahagia.(*)
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |