“Pada saat tidur di malam hari, ternyata organ tubuh tetap bekerja dan membutuhkan energi. Sehingga untuk mencukupi energi itu, dibutuhkan sarapan yang bergizi,” jelasnya saat ditemui pada Selasa (31/7).
Dr. Ulul menambahkan, menurut riset ada kaitannya antara sarapan dengan prestasi Si Kecil di sekolah khususnya mereka yang masih duduk di bangku sekolah dasar, yang mana Si Kecil tak melewatkan sarapan biasanya lebih berprestasi.
( BACA JUGA : Viral, Twit Zarry Hendrik 'Seandainya Zaman Indonesia Dijajah Belanda Udah Ada Twitter')
“Anak yang tidak sarapan cenderung lamban dalam beraktivitas dan memiliki tingkat konsentrasi rendah. Hal ini menunjukkan bahwa sarapan untuk anak terutama ketika anak masih sekolah adalah hal yang sangat penting,” jelasnya. (*)
Source | : | Livestrong,nakita,bussinesinsider.com |
Penulis | : | Esti Ayu Hutami |
Editor | : | Irma Joanita |