Find Us On Social Media :

TERPOPULER: Suara ‘Akulah Tuhan’ Saat Salat Isya Sampai Agama Paling Banyak Dianut Tahun 2100

By Okki Margaretha, Selasa, 30 Mei 2017 | 12:35 WIB

Ilustrasi: umat Islam menjalankan ibadah salat (kiri) dan seorang tentara Amerika Serikat yang sedang berdoa (Kanan).

(BACA JUGA Inilah Aboge yang Membuat Islam Kejawen Mengawali Ramadan pada Hari Minggu)

Dengan perhitungan yang sama, penelitian ini menyebut, pada tahun 2100, lebih dari setengah penduduk dunia, menganut agama Islam.

Artinya, pada tahun tersebut, Islam akan jadi agama dengan jumlah umat terbanyak.

Pertambahan umat muslim baru di dunia, diperkirakan bertambah dua kali lipat lebih banyak dari pertambahan jumlah penduduk, atau diestimasikan punya angka pertumbuhan 35 persen, pada 40 tahun ke depan.

(BACA JUGA Dari Australia Datang ke Indonesia, Pemeluk Kristen ini Mengambil Gelar Magister Agama Islam)

Pew Research Center menyebut, "Agama dengan banyak penganut di negara-negara berkembang, dimana angka kelahiran tinggi dan kematian rendah, akan lebih cepat bertambah umatnya."

Pertumbuhan terbesar dari agama Islam dan Kristen, misalnya, diperkirakan ada di kawasan Sub Sahara Afrika (selatan Gurun Sahara).

Pada 2050, diperkirakan populasi umat Kristen di negara-negara besar Eropa, seperti Inggris, Prancis, maupun Belanda, akan kurang dari 50 persen.

(BACA JUGA Ternyata Ada 4 Manfaat Mencukur Bulu Kemaluan Wanita Menurut Islam, Ini Dia!)

Yang mengejutkan, jumlah orang atheis atau tak beragama di dunia, justru diyakini akan semakin berkurang pada empat dekade ke depan, yakni sebesar13 persen, dari yang awalnya 16 persen.

Tak kalah mengejutkan, Pew Research Center meyakini, pada 2050, India akan menjadi negara dengan jumlah umat Islam terbanyak di dunia, mengalahkan Indonesia.

Studi lembaga ini menyatakan, hampir 46 juta Muslim berada di benua Amerika.

(BACA JUGA Jelang Puasa, Hape Ini Bikin Aplikasi Islami Agar Lebih Fokus Ibadah)

Di Amerika Serikat, agama Islam dipeluk oleh sekitar 2,5 juta orang.

Sementara itu, di Kanada jumlah pemeluk Islam diperkirakan 700 ribu orang.

Tak jauh berbeda dengan Argentina.

(BACA JUGA Raja Salman Bertemu 36 Tokoh Islam di istana Negara, Habib Muhammad Rizieq Shihab Ada Enggak Ya?)

Umat Islam di negara Tango itu diprediksi mencapai 800 ribu orang, sekaligus menjadi negara dengan pemeluk Islam terbesar di Amerika Selatan.

Yang menarik, perkembangan Islam dinilai pesat justru setelah terjadinya tragedi serangan World Trade Center di New York, 9 November 2001.

Adanya reaksi menentang muslim di sejumlah negara barat, disebut-sebut justru membuat banyak orang penasaran dengan Islam. (Aji Bramastra/Grid.ID)