Find Us On Social Media :

Tertembak dari Jarak Dekat, Inilah 4 Fakta Ade Irma Suryani Nasution, Korban G30S/PKI Paling Muda, Ternyata Ini yang Dikatakannya Sebelum Tiada...

By Irene Cynthia Hadi, Sabtu, 30 September 2017 | 19:31 WIB

Ade Irma Suryani Nasution

Ade Irma tertembak di rumahnya di jalan Teuku Umar Nomor 40, Menteng, Jakarta.

Ia tertembak di bagian punggung dan sempat dirawat selama 6 hari.

Peluru bersarang di limpanya dan ia dibawa ke RSPAD.

Pada 6 Oktober 1965, ia meninggal dunia.

3. Namanya diabadikan menjadi nama jalan, taman dan monumen

Masih begitu muda saat terbunuh, nama Ade diabadikan menjadi nama jalan, salah satunya ada di Pekanbaru, Riau.

Sementara Monumen Ade Irma Suryani Nasution terletak di Kompleks Kantor Walikota Jakarta Selatan, bersama dengan makamnya.

Sementara Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution terletak di Bandung, Jawa Barat.

(BACA JUGA Siapkan Diri! Ini Himbauan, Langkah Antisipasi dan Pengalihan Rute Penerbangan Apabila Gunung Agung Meletus..)

4. Kata-kata terakhir Ade Irma

Di Museum Jendral AH. Nasution, terdapat lukisan Ade Irma.

Saat tertembak, ia bertanya kepada ayahnya,"Papa....apa salah adek?"

Setelah itu, diketahui bahwa ia sempat menjalani beberapa operasi dan mengatakan kepada kakaknya,"Kakak jangan menangis, adik sehat."

Ade juga sering bertanya kepada ibunya,"Kenapa ayah mau dibunuh, mama?"

(BACA JUGA Ngeri! Ternyata Sampai Begini Pengorbanan Karyawan di Jepang saat Berangkat dan Pulang Pakai Kereta! Kegencet-Gencet!)

(*)