Find Us On Social Media :

Ngeri! Kisah Penjahat yang Tak Langsung Mati dan Masih Sadar Meski Kepalanya Terpenggal

By None, Selasa, 16 April 2019 | 17:36 WIB

Hukuman pancung

Grid.ID - Aksi eksekusi hukuman mati dengan memengal kepala di depan umum menjadi salah satu hal yang biasa dilakukan di abad ke-18 di sejumlah wilayah Eropa.

Ilmuwan pada saat itu pun melakukan eksperimen dan penelitian terhadap korban hukuman penggal ini.

Dari hasil observasi eksekusi mati itu, para peneliti menemukan fakta bahwa meskipun kepala seseorang telah dipenggal dan terpisah dari tubuhnya mereka tetap sadar selama 30 detik.

Baca Juga : Sosok Pemimpin ISIS Paling Kejam, Pernah Penggal Kepala Sambil Live Streaming hingga Bakar Tawanan Hidup-hidup

Sepanjang abad 19 dan 20, dokter Prancis menyelidiki apakah seseorang yang yang dieksekusi tetap hidup di saat-saat setelah eksekusinya.

Salah satu kasus yang tercatat adalah eksekusi seorang pembunuh bernama Charlotte Corday di depan umum pada tahun 1793.

Melansir The Sun, pada saat itu, kepala Corday yang telah terputus diangkat oleh algojo.

Baca Juga : Sosok Pemimpin ISIS Paling Kejam, Pernah Penggal Kepala Sambil Live Streaming hingga Bakar Tawanan Hidup-hidup

Algojo tersebut kemudian menampar wajah Corday.

Hal yang membuat terkejut penonton adalah ketika wajah Corday memerah dan tampak marah setelah dipukul.

Kasus lainnya yang paling terkenal dilakukan oleh Dr Beaurieux atas eksekusi pelaku kejahatan Henri Languille.

Ketika ia berteriak kepada penggalan kepala Henri, wajah tersebut meresponnya.