Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Keberanian peternak asal India ini patut diacungi jempol.
Mengetahui ternaknya diganggu predator, peternak ini dengan gagah berani melawan hewan pengganggu itu.
Hal yang mengerikan adalah hewan yang harus dia hadapi adalah seekor singa besar.
Hanya bermodal sebilah tongkat kayu peternak ini berusaha melawan singa buas itu.
Baca Juga: 14 Singa Berkeliaran Bebas di Sebuah Tambang Usai Kabur dari Taman Nasional Kruger di Afrika Selatan
Melansir dari Dailymail, kejadian itu berlangsung pada Rabu (19/6/2019).
Kejadian itu berhasil ditangkap kamera CCTV yang berada di luar kandang hewan ternaknya.
Pada tengah malam saat kejadian, peternak itu penasaran dengan suara ribut yang berasal dari kandang ternaknya.
Dia lalu keluar untuk mengecek ke kandang.
Baca Juga: Dikenal Buas, Siapa Sangka Para Gorila di Kongo ini Justru 'Narsis' Saat Diajak Selfie
Saat akan masuk ke kandang ternaknya, dia menemukan seekor singa tengah memangsa anak sapinya.
Lelaki itu segera berlari menyelamatkan anak sapi malang itu dengan bermodal sebilah tongkat.
Untungnya tindakannya itu mampu membuat singa buas itu kaget dan lalu menjatuhkan anak sapi itu.
Sesaat setelah lepas, anak sapi malang itu segera berlari pergi menyelamatkan diri.
Baca Juga: Bukan Dicerai, Zaman Dahulu Pria Akan Jual Istrinya Bagai Ternak Jika Sudah Tak Bahagia
Kemudian diikuti oleh sapi lain yang berukuran yang lebih besar.
Lelaki pemberani itu bernama Vadher.
"Tongkat itu mengenai kepalanya, lalu singa itu menjatuhkan anak sapi dan melompati tembok pembatas rumahku," ujar Vadher.
Rasa sayangnya pada hewan ternaknya itulah yang menimbulkan keberaniannya.
Baca Juga: Cata! ini Harga Baru Rumah Subsidi yang Sudah Ditetapkan Menteri PUPR
"Umurnya baru lima bulan dan aku sangat menyayanginya, aku tak tahan saat melihat anak sapiku diterkam oleh singa itu di bagian betisnya," jelas Vedhar.
Vadher menjelaskan jika kejadian serupa memang sudah sering terjadi di desanya.
Bahkan setiap dua hari sekali singa menyerang hewan ternak warga.
"Setiap dua hari sekali, singa itu menyerang hewan ternak kami," ungkap Vadher.
Dari keterangan yang Vadher jelaskan, diketahui bahwa di desa tersebut terdapat 4 singa yang berkeliaran bebas.
"Ada empat singa yang tinggal di desa kami, hidup bersama dengan singa-singa itu telah menjadi kebiasan hidup warga desa sini," ujar Vadher.
Vadher mengaku jika keberanian itu muncul secara spontan, dia tidak yakin akan seberani itu jika hewan yang diserang adalah sapi yang telah dewasa.
Berita ini tentu membuat heran sebagian besar orang, sebab sebagian besar singa hidup di benua Afrika.
Namun perlu diketahui jika ada populasi kecil singa asia yang tinggal di kawasan India Barat, tepatnya di Hutan Gir.
(*)