"Dia pernah jadi teman bisnis jual-beli berlian." Pernyataan Nunung dianggapnya, "Ingin buang badan. Padahal, hubungan dia dengan keluarga besar kami sudah begitu dekat dan baik. Eh, kok, dia malah bicara miring tentang Polo."
Terus terang, lanjutnya, keluarga Polo amat kecewa.
"Polo, kan, punya keluarga dan bukan orang sembarangan. Nah, bagaimana tanggapan orang kalau dengar pernyataan Nunung seperti itu? Kan, merendahkan keluarga kami."
Tahu Nunung luar – dalam
Masih dengan nada kesal, ia juga bercerita, sudah sejak dulu tahu Nunung secara persis.
"Kala dia bicara seperti itu, lha, apa kita enggak tak tahu dia juga seperti itu. Saya tahu semua 'belang'nya Nunung. Dari mulai soal hubungan Nunung yang tanpa ikatan dengan seorang sutradara hingga mengonsumsi narkoba. Dia itu pemakai. Saya tahu sejak tahun 1998," ungkapnya sengit.
Yang membuat telinga keluarga merah padam, kata sumber ini, "Nunung bilang, Polo mulai dijauhi teman-temannya. Jangan salah, Polo itu sebetulnya pada posisi untuk berubah dari peristiwa pertama.
Ia sedang mengurangi pengaruh besar yang datang dari lingkungan luar. Siapa lagi lingkungannya kalau bukan teman-temannya? Makanya, Polo sekarang aktif ke gereja dan bikin kesaksian ke mana-mana," paparnya.
Sayangnya, lanjutnya, "Nunung malah sempat menyindir aktivitas Polo dalam keagamaan itu tak mempan untuk mengubah dirinya karena, toh, Polo akhirnya terlibat narkoba lagi. Hubungannya apa dengan dia? Dia tak berhak menilai."
Baca Juga: Wanita ini Ditemukan Tewas Akibat Digerogoti Belatung Hidup-Hidup di Rumahnya
Kekecewaan keluarga makin bertambah saat Nunung berujar, kedatangan Polo hari itu ke rumah Nunung, membuat primadona Srimulat ini merasa tak nyaman.