Find Us On Social Media :

Mengharukan! Sebelum Meninggal Dunia, Seorang Ibu yang Jadi Korban Truk Tanah Timpa Mobil Sigra Sempat Berusaha Selamatkan Bayinya

By Asri Sulistyowati, Jumat, 2 Agustus 2019 | 15:10 WIB

Warga bersama petugas berusaha mengevakuasi mobil yang tertimpa truk pengangkut tanah di kawasan Karawaci, Tangerang, Banten, Kamis (1/8/2019). Dalam peristiwa tersebut 4 orang penumpang mobil meninggal ditempat, dan satu orang bayi berhasil diselamatkan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati

Grid.ID - Sebuah truk bermuatan tanah menimpa mobil Daihatsu Sigra berwarna putih pada Kamis (1/8/2019) sekitar pukul 05.30 WIB.

Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Imam Bonjol, Panunggangan Barat, Cibodas, Karawaci, Kota Tangerang.

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, kecelakaan maut itu merenggut 4 nyawa penumpang mobil Sigra, yang bernama Fatmawati (40), kedua adik Fatmawati yaitu Wandi (22) dan Nanda Saputra (24), dan pengemudi Daihatsu Sigra, Edy, yang merupakan mitra Grab.

Terdapat satu orang penumpang selamat yakni Aisyah, balita berusia 11 bulan yang diketahui anak dari Fatmawati.

Baca Juga: Investigasi Kecelakaan Maut Truk Kontainer Tabrak Puskesmas di Boyolali, Sang Sopir Positif Pakai Narkoba dan Tak Punya Sim

Proses evakuasi korban dalam mobil Sigra yang tertimpa truk tanah berlangsung sulit.

Warga sekitar harus mencari bantuan dan bergotong-royong untuk menyelamatkan para korban.

Salah satu saksi mata bernama Ferry (49) mengungkapkan, warga di sekitar lokasi kecelakaan dibantu para pengemudi ojek online berusaha menyelamatkan para korban.

Sebuah truk dan sebuah mobil derek pengangkut langsung datang ke lokasi untuk mengangkat truk tanah yang menimpa mobil Sigra.

Baca Juga: Ibunya Jadi Korban Sigra Tertimpa Truk Tanah, sang Putri Sulung Menangis Histeris Saat Jenazah Tiba di Rumah Duka: Mama, Jangan Tinggalin Kayla!

Sementara warga dan para pengemudi ojek online menggali tanah yang mengubur setengah bagian mobil Sigra itu.

Saat evakuasi korban, terdapat kejadian yang mengharukan, dimana salah seorang korban bernama Fatmawati berusaha menyelamatkan bayi yang berada dalam dekapannya.

Ade mengungkapkan kala itu Fatmawati yang duduk di belakang kursi sopir masih bernapas ketika dihampiri warga.

Baca Juga: Berencana Tunangan dan Menikah, Kekasih Korban Kecelakaan Truk Tanah di Tangerang Ungkap Momen Pertemuan Terakhirnya

"Waktu sekitar jam 6 pagi, itu ibunya masih bergerak, masih hidup. Soalnya dia (Fatmawati) nyerahin anaknya ke warga lewat jendela mobil sebelah kiri," ujar Ade.

Ade dan warga lain langsung menyelamatkan bayi umur 11 bulan bernama Aisyah.

Mereka menggunakan pacul dan alat seadanya untuk bisa meraih balita itu.

Baca Juga: Kisah Pilu Korban Kecelakaan Puskesmas Mojosongo, Hendak Ujian Skripsi dan Ikuti Konferensi Internasional Sebelum Ditabrak Truk Tronton Bermuatan 28 Ton

Usai berhasil di evakuasi, seluruh korban lantas dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang yang selanjutnya dibawa ke kediaman masing-masing untuk dimakamkan.

Jenazah Fatmawati, Wandi, dan Nanda tiba di rumah duka di Jalan Karet, Cibodas Sari, Kota Tangerang pada Kamis pukul 16.22 WIB.

Dilansir Grid.ID dari TribunJakarta.com, jerit tangis keluarga dan kerabat dekat korban pecah saat jenazah tiba di rumah duka.

Baca Juga: Selamat dari Kecelakaan Maut, Juliana Moechtar Akui Rasakan Kehadiran Mendiang Suami Lewat Sebuah Jaket

Anak sulung Fatmawati, yakni Kaila yang baru berusia 5 tahun, menangis semakin kencang begitu melihat jenazah ibunya.

"Mamaaaaa, mama enggak boleh pergiiiii. Mama enggak boleh pergi. Mama," jerit isak tangis Kaila.

Tangis Kaila makin menjadi kala memeluk badan ibundanya yang sudah kaku dan membiru.

Baca Juga: Juliana Moechtar Bantah Mabuk, Ini Salah Satu Penyebab Umum Kecelakaan Berkendara Bahkan Mematikan

"Mama jangan tinggalin Kaila dong ma, tadi Kaila sekolah..... Nanti Kaila cerita ke siapa dong kalau....," ucap Kaila sesenggukan menahan tangis.

Tak hanya Kaila, kekasih korban bernama Irma Sanita juga histeris saat melihat jenazah Nanda, adik Fatmawati.

Rencananya pada 25 Agustus mendatang, Irma dan Nanda akan melangkah ke tahap serius yakni tunangan.

Baca Juga: Saksi Mata Kecelakaan Mobil Putri Diana Buka Suara, Sebut Bukan Kecelakaan Mobil Semata!

"Saya tidak percaya kalau tunangan saya meninggalkan saya, padahal kita berdua ingin melangsungkan tunangan bulan ini tanggal 25 dan menikah habis lebaran tahun depan," ujar Irma, Kamis (1/8/2019).

Namun, takdir berkata lain karena Nanda menjadi korban kecelakaan maut bersama dua saudaranya.

Kecelakaan maut itu berawal saat truk bermuatan tanah itu melaju dari arah Pinangsia menuju Kota Tangerang.

Baca Juga: Saksikan Kecelakaan Saat Bikin Konten Bareng, Afgan Syahreza Puji Reaksi Boy William: That's Nice of You Bro!

Sopir truk berinisial SEJ bermaksud menghindari razia aparat kepolisian lantaran nekat melintas di ruas jalan protokol.

Ketika merasa aman dari razia polisi, sang sopir pun melanjutkan perjalanannya, namun tiba-tiba as roda truk patah sehingga menyebabkan truk oleng dan tidak bisa dikendalikan, lalu terguling ke arah kanan.

Saat terguling ke kanan, truk itu menimpa mobil Sigra yang sedang melintas dari arah berlawanan hingga remuk dan terkubur tanah.

Baca Juga: Kim So Hyun Alami Kecelakaan saat Syuting Drama Terbaru

Usai kejadian, sopir truk sempat melarikan diri lantaran takut diamuk massa.

Namun tak berselang lama, sopir truk berinisial SEJ menyerahkan diri ke polisi.

(*)