"Saya sudah putus, saya sudah kesal," ucap Serli menirukan kata-kata Prada DP waktu itu.
Meski begitu, Serli tiba-tiba melihat ada pesan masuk yang diterima Prada DP pada 7 Mei 2019.
Pesan singkat itu dikirim oleh Vera Oktaria, kekasih terdakwa.
Ternyata, pesan singkat itu menjadi awal Prada DP menunjukkan tabiat aslinya.
Prada DP tega meninggalkan Serli begitu saja di kamar kosnya.
Bahkan, Prada DP dengan sengaja mengunci Serli di kamarnya, dan membawa kabur ponselnya.
Semua itu dilakukan Prada DP demi mengajak kekasihnya, Vera Oktaria, ke hotel di Musi Banyuasin (Muba), tempat terdakwa melangsungkan aksinya membunuh dan memutilasi korban.
"Saya tidak tahu dia (Prada DP) kemana. Dia hanya meninggalkan tas berisi baju dan celana, sementara saya dikunci dari dalam," ucapnya. (*)