Find Us On Social Media :

Bukan Hanya karena Makanan, Ketahui 6 Penyebab Tubuh Gemuk yang Jarang Diketahui

By None, Jumat, 30 Agustus 2019 | 07:38 WIB

Bukan Hanya karena Makanan, ini 6 Penyebab Tubuh Gemuk yang Jarang Diketahui

Grid.ID - Selama ini mungkin kamu berpikir bila berat badan yang terus bertambah disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat.

Padahal penyebab kegemukan dan berat badan yang bertambah bukan hanya disebabkan oleh makanan.

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan tubuh gemuk di luar dari kebiasaan pola makan sehari-hari.

Apa saja?

Berikut beberapa penyebab yang tidak kita sadari ternyata merupakan pemicu gemuk.

Baca Juga: Rumah yang Disita KPK Dijual Kembali, Iis Sugianto: Ogah Beli!

1. Gangguan hormon insulin

Jika belakangan ini kamu berjuang untuk menurunkan berat badan dan semua usaha seperti tak membuahkan hasil, mungkin perlu dicek apakah ada insulin resistan atau prediabetes.

Kondisi tersebut ditandai dengan kadar gula darah puasa di atas normal, yakni 80-100 mg/dL, namun belum tergolong diabetes. Kadar insulin yang tinggi membuat tubuh berada dalam mode "penyimpanan" dan membuat penurunan berat badan jadi makin sulit.

Cara terbaik mengembalikan fungsi insulin sebelum terlambat menjadi diabetes adalah memperbaiki pola makan.

Pilih makanan rendah karbohidrat dan gula dan lebih aktif secara fisik karena otot yang dipakai akan merespon insulin lebih baik.

Gangguan hormonal lain adalah hipotiroid, yakni kelenjar tiroid tidak memproduksi cukup hormon sehingga metabolisme melambat dan berat badan naik.

Baca Juga: Bukan Soal Mulan Jameela, Maia Estianty Ungkap Alasannya Berani Ceraikan Ahmad Dhani: Aku Alami Kekerasan Psikis dan Harus ke Psikiater karena Gak Bisa Nangis!

2. Stres dan kelelahan

Stres, lelah, dan susah tidur, bisa memengaruhi metabolisme karena perubahan hormonal, terutama yang memengaruhi rasa lapar dan kenyang.

Penelitian yang dilakukan di Swedia terhadap 3.800 wanita selama 20 tahun mengungkap, makin stres kita di tempat kerja, makin naik berat badan.

Stres juga memengaruhi kemampuan kita untuk tidur nyenyak.

Padahal, kita tahu kurang tidur akan mengganggu metabolisme dan rasa lapar.

Baca Juga: Tepat di Hari Ulang Tahunnya, Luna Maya Berani Pamer 'Suami' Barunya

3. Porsi makan mungkin lebih besar

Banyak orang yang tidak menyadari porsi makannya sebenarnya lebih besar dari yang kira.

Penelitian juga menemukan, setelah disajikan makanan dalam porsi besar di luar rumah, mereka cenderung akan makan dengan porsi yang sama di rumah.

4. Makan di waktu yang salah

Walau porsi makan kita tidak besar, tapi jika kita mengonsumsinya di waktu yang salah, pengaruhnya akan terasa pada berat badan.

Misalnya, setelah pindah kerja dan kesibukan bertambah, kita terbiasa makan malam jam 8 malam.

Ada kaitan antara irama sirkadian dengan asupan kalori. Ini berarti, yogurt yang kita makan di jam makan siang kemungkinan akan menyebabkan berat badan bertambah jika kita mengonsumsinya sebelum tidur.

Baca Juga: Aktor Veteran Song Kang Ho Dan Lee Byung Hun Akan Reuni di Film Baru, Rekam Jejak Sutradaranya Jadi Sorotan!

5.  Makanan sehat tapi tinggi kalori

Kamu mungkin mengonsumsi makanan organik, beragam sayuran, dan direkomendasikan ahli gizi.

Ketika mengonsumsi makanan sehat, tetap perhatikan sinyal lapar dan kenyang.

Seringkali makanan sehat perlu dikonsumsi dalam porsi besar supaya kita merasa puas dan kenyang.

Cobalah untuk makan secara sadar.

Anggaplah waktu makan itu seperti pergi ke bioskop.

Kita mematikan ponsel dan memberi perhatian penuh pada apa yang di piring.

6. Faktor usia

Setiap kita berulang tahun, ada perubahan yang tidak bisa tolak terjadi pada tubuh, yaitu melambatnya metabolisme istirahat basal.

Bertambahnya usia juga membuat kita makin tidak aktif dan lebih lelah, tubuh jug akan kehilangan massa otot.

Baca Juga: Tak Ikut Habisi Nyawa Suami dan Anak Tiri Aulia Kesuma, Satu Pembunuh yang Disewa Ternyata Sempat Kesurupan Sebelum Insiden

Jadi, meski kita sudah melakukan olahraga dengan durasi yang sama dan membatasi makan, sama seperti saat berusia lebih muda, tubuh tetap akan membakar kalori lebih sedikit.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya, yaitu melakukan latihan yang lebih membentuk otot, karena bagian tubuh ini membakar kalori lebih efektif.

Tingkatkan metabolisme dengan mengganti asupan karbohidrat dengan protein, karena bahan makanan ini membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penyebab Gemuk yang Jarang Diketahui"