Grid.ID - Niatan Raffi Ahmad untuk mengajak Nagita Slavina dan Rafathar untuk keliling Indonesia nyatanya bukan isapan jempol belaka.
Pasalnya, Raffi Ahmad, Nagita Slavina, beserta Rafathar baru saja bertolak ke Sumatera Utara untuk mewujudkan keinginan mereka.
Kota Medan menjadi salah destinasi pilihan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina untuk mengawali rangkaian tur keliling Indonesia mereka.
Usai bertemu dengan YouTuber Arif Muhammad alias Mak Beti yang menjadi idola Rafathar, sang presenter ternyata melanjutkan tujuannya ke tempat tak terduga.
Bukan tempat wisata maupun kediaman tokoh terkenal yang ia kunjungi, melainkan rumah polisi yang menangkap dirinya saat terjerat kasus narkoba.
Ya, tak terasa sudah 6 tahun berselang pasca Raffi Ahmad ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN).
Siapa sangka, ia belum bisa melupakan pengalaman pahitnya itu hingga kini.
Mengutip Tribun Bogor, Raffi Ahmad dibekuk BNN di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada 27 Januari 2013 silam.
Ketika digerebek, BNN menemukan 14 butir 3,4-MDC yang memiliki kandungan methylon, beserta dua linting ganja.
Methylon saat itu disebut-sebut sebagai narkoba jenis baru lantaran mengandung turunan dari zat katinon.
Siapa sangka, insiden ini turut menyeret kedua sahabatnya, Irwansyah dan Zaskia Sungkar yang tak tahu menahu soal barang haram yang dimiliki Raffi.
Irwansyah dan Zaskia Sungkar yang awalnya ingin menumpang sarapan di rumah sang presenter terpaksa ikut diinterogasi polisi.
Begitu pula dengan aktris cantik Wanda Hamidah yang juga berada di kediaman Raffi Ahmad di hari penggerebekan.
Beruntung, mereka segera dibebaskan setelahnya usai terbukti negatif menggunakan narkoba.
Waktu berlalu, Raffi Ahmad nyatanya masih terkenang dengan pengalamannya tatkala digerebek BNN 6 tahun silam.
Alih-alih dendam pada polisi yang menangkapnya, presenter 32 tahun itu justru malah menganggapnya sebagai papa angkat.
Ya, ini terbukti dari unggahan Instagramnya @raffinagita1717 pada Minggu (27/10/2019) lalu.
Mengunggah potretnya bareng sang istri Nagita Slavina, Raffi Ahmad tampak berpose akrab seorang anggota kepolisian bernama Atrial Tanjung.
Usut punya usut, Atrial Tanjung tak lain adalah salah satu polisi yang ikut menangkap Raffi Ahmad saat digerebek BNN 6 tahun lalu.
Bersama dengan unggahannya, Raffi Ahmad pun menuliskan pesan manis yang ia tujukan kepada sosok lelaki yang telah ia anggap sebagai papa angkatnya itu.
"Silaturahmi bersama Papa angkatku Pak @atrial_tanjung2965. Beliau adalah sosok berjasa dulu aku di BNN ditangkap beliau tapi itulah pembelajaran hidup manusia dan semua ada hikmah."
Baca Juga: Malu-malu Saat Nama Pacar Pertamanya Dibongkar sang Guru, Raffi Ahmad : Siapa Coba Namanya?
"5 tahun tidak ketemu baru ketemu hari ini beliau sudah pindah BNNP Sumatera Utara. Silaturahmi harus tetap dijaga. Sehat selalu Pak Jenderal dan ibu @saryanti71," tulisnya di kolom caption.
Tak pelak unggahan Raffi Ahmad langsung dibanjiri pujian dari para netizen yang memenuhi kolom komentar.
"Aku jadi suka Raffi, ternyata dia yang tidak pernah lupa sejarah terutama kebaikan orang terhadapnya. Salah satu karakter manusia baik adalah tidak pernah melupakan kebaikan orang lain," puji @fathiyatididi.
"Luar biasa silaturahmi masih melekat di Raffi," puji @ratnawatilina_.
"Pembelajaran hidup yang membuat kita semakin dewasa. Setiap musibah pasti ada hikmah. Semangat terus aa @raffinagita1717. Jadikan pengalaman hitam dulu sebagai pembelajaran buat menjadi lebih baik ke depan. Tetap menjaga silaturahmi," puji @k_ariffin218. (*)