Find Us On Social Media :

Laporkan Oknum yang Menyebut Restorannya Memakan Korban, Ruben Onsu: Cari Keuntungan Jangan Buat Perutnya Sendiri tapi Menjatuhkan Derajat Orang!

By Rissa Indrasty, Senin, 11 November 2019 | 19:07 WIB

Ruben Onsu saat ditemui Grid.ID di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (11/11/2019).

Baca Juga: Dituduh Eksploitasi Anak Angkat, Ahli Tarot Terawang Masa Depan Betrand Peto yang Bakal Sukses dan Jadi Miliarder Muda Berkat Campur Tangan Ruben Onsu

"Jadi temen-temen jangan salah tulis kata-kata yang dibilang adalah saya 'memakan korban,'" terang Ruben.

"Ih gila? gimana kehidupan keluarga gue nyeret-nyeret daripada setan gelap nggak ada yang bisa gue laporin," tuturnya.

"Lu laporin santet, laporin apaan? gue nggak ngerti, nah nih mumpung ada account-nya, aktif, seru deh," lanjutnya.

Baca Juga: Ngeri! Roy Kiyoshi dan Dephienna Sebut Dua Restoran Terkenal di Indonesia Gunakan Pesugihan hingga Korbankan Nyawa untuk Gaet Pelanggan

Akun-akun bodong ini juga tak sadar bahwa perkembangan teknologi semakin canggih dan bagaimanapun akun palsu bisa terlacak pemiliknya.

"Karena banyak juga di YouTube account-account bodong ini yang mereka gunainnya pakai wifi," ungkap Ruben.

"Jadi ketangkep ilang, ketangkep ilang, tapi mereka lupa cyber crime kini semakin canggih, jadi gue dah tahu dia udah dalam gelisah," lanjut Ruben Onsu.

Baca Juga: Lihat Mie Pangsit yang Telah Ditaburi Tanah Kuburan, Om Hao Sebut Untuk Matikan Pesaing: Kalau Ini Dikirim, Supaya Restorannya Sepi

Ruben Onsu memberi peringatan agar orang-orang berhenti menjatuhkan orang lain demi kepentingan pribadi.

"Gue marah karena ada kata-kata memakan korban, nah gue mah tanya sama orang ya, mana korban yang dimaksud," ujar Ruben.

"Jadi kalau mau cari keuntungan jangan buat perutnya sendiri, tapi menjatuhkan derajat orang lain, kasihan loh 6 ribu karyawan di bawah saya," tutup Ruben Onsu. (*)