Find Us On Social Media :

14 Jam Ditahan Kepolisian Singapura karena Bedak Ketiak, Inilah Kisah Sharonia Paruntu, MUA Indonesia yang Habiskan Malam Ulang Tahun di Sel Tahanan

By Novita Desy Prasetyowati, Rabu, 27 November 2019 | 14:40 WIB

14 Jam Ditahan Kepolisian Singapura karena Bedak Ketiak, Inilah Kisah Sharonia Paruntu, MUA Indonesia yang Habiskan Malam Ulang Tahun di Sel Tahanan

Namun, tiba-tiba ada polisi yang datang dan langsung memborgol tangannya.

Baca Juga: Selain Pakai Narkoba, Nunung Punya Masalah di Otak yang Bikin Keluarga Kaget, sampai Harus Berobat ke Singapura?

"Tiba-tiba saja pukul 09.30, sembilan polisi dan dua karyawan hotel masuk ke kamar saya," kata Sharonia mengawali cerita.

Pihak kepolisian mengaku dapat panggilan dari pihak hotel yang curiga usai melihat bubuk putih usai mereka masuk kamar hotel untuk membukakan pintu kamar mandi.

Staf hotel sengaja dipanggil ke kamar Sharonia lantaran dua temannya kesulitan membuka pintu kamar mandi.

Baca Juga: Agnez Mo Menjadi Artis Pertama Indonesia yang Dianggap Pantas Mengisi Koleksi Madame Tussauds Singapura

Meskipun telah diberi penjelasan oleh Sharonia, pihak kepolisian tidak percaya dan langsung memborgol tangan Sharonia dan ketiga temannya.

Mereka pun digiring ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.

"Mereka memborgol saya dan teman-teman keluar dari kamar. Sungguh memalukan karena banyak tamu hotel yang melihat," ujarnya.

Baca Juga: Agnez Mo Jadi Artis Indonesia Pertama yang Dibuatkan Patung Lilin di Madame Tussauds Singapura

Ia juga mengungkap saat dia ditangkap, ia dimasukkan ke dalam sel dan tidur di lantai seperti hewan dan hanya diberi makan sekali.

"Anjing saya saja punya tempat tidur lebih layak dan diberi makan tiga kali sehari," ujarnya meluapkan kemarahan.

Polisi Singapura baru melepas mereka pada 11 November pukul 01.43 setelah hasil uji laboratorium menunjukkan bubuk itu bukan narkoba.