Find Us On Social Media :

Pasca Jatuhnya Bom Udara di Suriah, Inilah Relawan Wanita Pertama yang Menjadi Korban Perang

By Nindya Galuh Aprillia, Minggu, 11 Maret 2018 | 22:28 WIB

Beginilah situasi pasca jatuhnya bom udara di suriah yang tewaskans eorang relawan perempuan

Laporan Wartawan Grid.ID, Afif Khoirul Muttaqin

Grid.ID - Pertempuran sengit, derau mesiu, dan bombardir brutal tanpa ampun adalah pemandangan umum di Suriah dalam beberapa tahun terakhir ini.

Perang saudara tersebut terus memanas setelah pecahnya pertempuran di Ghouta.

Di antara semua kekacauan itu ada kisah seorang wanita dari organisasi Helm Putih yang menjadi korban perang.

Ia adalah korban pertama pasca serangan udara beberapa minggu lalu.

( BACA : Penampilan Nyentrik Tatjana Saphira Kenakan Dress Bernuansa Colourful, Gayanya Ceria Banget! )

Dilansir Grid.ID melalui Daily Mirror pada (11/3/2018), wanita tersebut adalah Sobhiya Alsa'ad.

Sobhiya dilaporkan meninggal bersama beberapa anggota keluarganya akibat serangan yang terjadi di selatan Idlib.

Sobhiya adalah relawan yang tergabung dalam organisasi Helm Putih. 

Disebut organisasi Helm Putih karena para anggotanya selalu memakai helm berwarna putih saat membantu para korban perang.

( BACA : 10 Bulan Jadi Petugas Pelayan Publik, Lee Min Ho Bakal Jalani Pelatihan Dasar Militer )

Helm putih adalah simbol resmi yang para Pertahanan Sipil Suriah.