Find Us On Social Media :

Waspada, Jet Lag Bisa Tingkatkan Risiko Kanker!

By Violina Angeline, Jumat, 23 Maret 2018 | 00:11 WIB

Jet Lag bisa meningkatkan risiko kanker | boldsky

Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Rahmad

Grid.ID - Bagi kalian yang sering melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat, maka kalian tidak akan asing lagi dengan keadaan atau kondisi jet lag.

Jet lag sangat umum dialami oleh banyak orang yang bepergian ke luar negeri atau menempuh jarak perjalanan yang cukup jauh.

Baru-baru ini sebuah penelitian menemukan fakta mencengangkan mengenai jet lag.

Sebuah studi menemukan bahwa jet lag mampu meningkatkan risiko kanker.

(BACA: Liburan ke Luar Negeri? 5 Tips dari Maskapai Penerbangan Ini Bantu Kamu Hindari Jet Lag Saat Sampai di Negara Tujuan)

Menurut para penelti, hal ini dikarenakan mekanisme tubuh terganggu selama berjam-jam sehingga merangsang tumbunya tumor.

Jam tubuh internal memiliki peran untuk mencegah kanker.

Jadi, ketika jam tubuh internal ini terganggu, maka bisa memicu risiko kanker.

Selain kanker, perubahan jam internal ini juga diketahui dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes.

Untuk meminimalisir risiko tersebut, kamu bisa melakukan beberapa cara untuk mengusir jet lag.

1. Tetap Terhidrasi

Menjaga tubuhmu tetap terhidrasi saat bepergian sangatlah penting.

Tekanan udara di dalam kabin dan kurangnya kelembapan dapat dengan mudah membuat tubuhmu dehidrasi.

Alternatif lain selain air putih yang baik dikonsumsi selama melakukan penerbangan ialah air jeruk.

Selain menghidrasi tubuh, air jeruk mampu mencegah jet lag.

2. Batasi Kafein dan Alkohol

Minuman kafein dan beralkohol dapat membuat tubuh kamu mengalami dehidrasi dengan mudah.

Jika tidak ingin mengalami jet lag, maka batasi atau lebih baik menghindari minuman yang mengandung alkohol dan kafein.

3. Lakukan Peregangan

Saat bepergian jarak jauh dalam penerbangan, kamu harus bergerak secara berkala, meregangkan lengan, kaki, dan leher.

Hal ini membantu mencegah sirkulasi darah yang mmeburuk, di mana hal ini merupakan penyebab utama jet lag.

Melakukan peregangan juga mampu mencegah pembengkakan kaki, ketegangan otot, dan menghilangkan rasa sakit.

4. Gunakan Alat Bantu Tidur

Bepergian bisa sangat melelahkan, terutama jika kamu bepergian dalam semalaman dan jarak jauh.

Jika kamu dalam keadaan seperti itu, maka sangat penting untuk mendapatkan tidur yang baik selama perjalanan.

Istirahat yang cukup akan memberikan relaksasi dan mempersiapkan tubuh untuk melawan gejala jet lag.

Untuk mendapatkan tidur yang baik, gunakan alat bantu tidur seperti penutup mata dan penutup telinga untuk memblokir cahaya dan kebisingan.

Membawa bantal leher juga akan sangat membantu tidurmu lebih nyaman.

5. Mandi

Mandi merupakan salah satu cara terbaik untuk mengusir jet lag.

(BACA: Ini Tips Murah Biar Bebas dari Jet Lag ala Ratu Elizabeth II, Nggak Sampai Rp 30 Ribu!)

Jika kamu telah tiba di tempat tujuan larut malam, maka mandilah dengan air panas.

Mandi akan membuatmu rileks dan mengantuk sehingga tubuh bisa cepat beristirahat.

6. Gunakan Pakaian Ringan

Setiap kali bepergian terutama jarak jauh, pastikan untuk mengenakan pakaian longgar, ringan, dan nyaman.

Dikarenakan suhu di pesawat terus berfluktuasi dan udara di kabin sangat kering, maka akan membuatmu gatal dan tidak nyaman jika mengenakan pakaian ketat. (*)