Grid.ID – Hampir sebulan berlalu, kematian mantan istri Sule, Lina Jubaedah masih menyisakan polemik.
Tak hanya penyebab kematiannya yang simpang siur hingga pihak kepolisian harus melakukan autopsi, wafatnya Lina Jubaedah justru mencetuskan perdebatan baru soal harta warisannya.
Bagaimana tidak, mendiang Lina Jubaedah disebut-sebut mewariskan kekayaan mencapai Rp 10 miliar kepada anak-anaknya, termasuk buah hati hasil pernikahannya dengan Teddy.
Nominal fantastis tersebut bukanlah isapan jempol belaka lantaran diungkap langsung oleh kuasa hukum Lina, Abdurrahman.
Dalam tayangan YouTube Selebrita7.com, Abdurrahman membeberkan secara rinci semua aset kliennya yang terdiri atas tanah dan bangunan.
Tak tanggung-tanggung, terdapat rumah kos puluhan pintu hingga villa yang semuanya tersebar di berbagai kota di Jawa Barat.
"Rinciannya ada tanah 2 hektar di Pengalengan, ada kos-kosan 32 kamar di Telkom University ada rumah di villa Banda terus ada tanah di Lembang, kemudian tanah di Ciamas terus ada tanah di Bandung, daerah Cilenceng juga ada," bebernya.
"Itu benda-benda tidak bergeraknya yah belum termasuk perhiasan dan lain-lain. Kalau ditotal cukup gede lah ya mencapai Rp10 miliar," tuturnya.
Sayangnya, terselip kabar kurang menyenangkan yang menyeret nama suami baru Lina Jubaedah, Teddy.
Siapa sangka, banyak yang menuding Teddy memanfaatkan anaknya yang baru lahir demi mendapat belas kasihan serta menguasai harta mendiang.
Seperti diketahui, dari pernikahan keduanya dengan Teddy, Lina Jubaedah dikaruniai seorang bayi yang akrab disapa Dek Bintang.
Sepeninggal Lina, tentu banyak pihak yang bertanya-tanya soal nasib bayi tersebut yang kini berada di bawah asuhan Teddy.
Mengingat di usianya yang baru menginjak beberapa bulan, ia sudah ditinggalkan sang ibunda untuk selama-lamanya.
Mengejutkan, Bintang ternyata tidak masuk dalam daftar warisan yang telah dipersiapkan Lina lantaran di sana hanya tertera nama anak-anaknya dari Sule.
Seolah tahu dirinya jadi bahan pergunjingan, Teddy akhirnya buka suara lewat wawancaranya di acara Hot Shot.
Dilansir YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) pada Kamis (23/1/2020), pria berkacamata itu mencurahkan perasaannya usai ditinggal sang istri untuk selama-lamanya.
“Si kecil yang sampai sekarang bikin saya semangat lagi karena sebelumnya sih sempet kehilangan banget.
Saya sendiri sebetulnya ini lagi berita berduka dan saya pengen fokus ngedoain istri. Malah gosip sana sini banyak. Ya kalo saya sih silakan menghujatkan,” ungkapnya dalam tayangan Hot Shot.
Di kesempatan yang sama, Teddy mengaku dirinya bahkan belum sempat membahas soal harta warisan mendiang Lina Jubaedah lantaran masih dirundung duka.
“Jadi almarhum Bunda Lina, istri saya itu sudah menyiapkan segala sesuatunya buat masa depan anaknya.
Saya nggak ngobrolin dulu harta gono gini karena memang sekarang harus fokusnya ya hasil autopsi. Kalau saya sih itu belum diobrolkan sama kakak-kakaknya. Cuma saya nyampein dulu sama anak dari almarhumah karena udah tertulis dari kertas.
Itu juga dari lawyer udah ketitipan amanah juga. Jadi disinkronkan sama mantan lawyernya almarhumah waktu perceraian, Bapak Abdurrahman. Itu udah ada salinannya.
Itu udah dikasihin sama kunci-kuncinya. Cuma kalau buat balik nama ke Aa Iky kontrakan itu belum, belum ketemu karena harus ketemu di notaris. Mungkin dischedulekan setelah beres hasil otopsi semua,” jelasnya.
Bak tahu dirinya jadi bulan-bulanan netizen karena dituding berniat menguasai harta Lina Jubaedah, Teddy menguak fakta mengejutkan soal kondisi ekonominya sekarang ini.
Siapa menyangka, rumah sederhana yang ditempatinya bersama Lina di kawasan Jalan Neptunus, Bandung ternyata bukan atas nama dirinya lantaran masih menyewa.
Ia pun secara tersirat membantah jika niatnya menikahi mendiang hanya demi mengeruk harta karena setahun pernikahannya dijalani secara pas-pasan.
“Saya aja di sana masih sewa rumah itu. Jadi, belum rumah pribadi karena masih sewa. Yang punya juga ada. Semuanya masih sewa belum ada yang ibaratnya beli atau ini. Kita masih belum sanggup,” tandasnya.
(*)