Find Us On Social Media :

Sibuk Urusi Pasien Virus Corona yang Membludak, Dokter Ini Rela Jalani Upacara Pernikahan 10 Menit

By Silmi Nur Aziza, Selasa, 18 Februari 2020 | 20:17 WIB

Sepasang Pengantin yang Melangsungkan Pernikahan Singkat Mereka Akibat Wabah Virus Corona

Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A. Tara

Grid.ID - Pernikahan biasanya menjadi sebuah pesta perayaan yang panjang.

Diiringi suasana kebahagiaan dan hal-hal menyenangkan yang biasanya berlangsung selama seharian.

Terutama, untuk pernikahan di China.

Namun, sebuah upacara pernikahan di Heze, China menjadi headline news karena saking singkatnya.

Baca Juga: Noah Sinclair Pimpin Bunga Citra Lestari Lantunkan Al-Fatihah di Pusara Ashraf Sinclair

Hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit bagi pasangan mempelai ini untuk mengikat janji suci.

Pernikahan itu berlangsung di Heze, Shandong pada Kamis (30/1/2020).

Hanya ada lima orang yang menghadiri pernikahan tersebut, termasuk pengantin baru.

Melansir World of Buzz, diketahui jika mempelai pria adalah seorang dokter.

Baca Juga: Pemerintah Jepang Bagi-bagi 2.000 iPhone Gratis untuk Penumpang Kapal Pesiar Diamond Princess yang Dilanda Wabah Virus Corona

Orang-orang lain yang hadir diantaranya merupakan orang tua mempelai pria dan pemimpin upacara perkawinan.

Alasan upacara pernikahan pendek ini adalah karena wabah virus Wuhan yang tengah berlangsung jelas membuat semua orang gelisah dan khawatir jika nanti mereka mungkin terinfeksi.

Banyak orang, terutama perawat, dokter, dan profesional medis lainnya berusaha keras melawan virus.

Baca Juga: Mahasiswa Indonesia Ingin Kembali Kuliah di Wuhan Pasca Wabah Corona, Begini Tanggapan Menkes

Bahkan, tak jarang yang merelakan kepentingan pribadi demi melawan virus ini.

Sang mempelai pria, bahkan tidak memiliki waktu untuk makan malam bersama istri barunya.

Ia adalah seorang dokter, harus segera kembali bekerja segera setelah pernikahan.

Seluruh proses pernikahan berlangsng sangat sederhana dan hanya butuh 10 menit karena dokter harus bergegas kembali ke Jinan untuk membantu dalam memerangi virus corona.

Baca Juga: Wabah Virus Corona Belum Berakhir, Kota Wuhan Kini Diselimuti Gas Beracun dari Hasil Kremasi Mayat hingga Terekam Satelit, Mbah Mijan: Ribuan Burung Gagak Sudah Tau Lebih Dulu!

Pengantin pria mengatakan bahwa mereka telah menetapkan tanggal pernikahan pada 31 Januari, tetapi karena wabah virus, mereka memutuskan untuk menunda pernikahan.

Namun, kedua pasang orang tua mengatakan bahwa tidak baik untuk menunda pernikahan sehingga pasangan memutuskan untuk mengadakan upacara sederhana.

Mereka memilih untuk tidak mengundang kerabat atau teman untuk mengurangi risiko infeksi.

Pengantin wanita mengatakan bahwa dia tidak keberatan sama sekali dan dia puas dengan pernikahan sederhana ini.

Baca Juga: Wabah Virus Corona Belum Berakhir, Kota Wuhan Kini Diselimuti Gas Beracun dari Hasil Kremasi Mayat hingga Terekam Satelit, Mbah Mijan: Ribuan Burung Gagak Sudah Tau Lebih Dulu!

Sang mempelai wanita mengatakan hal terpenting sekarang adalah membiarkan suaminya kembali bekerja dengan tenang dan tidak khawatir tentang pernikahan.

Wah! Selamat atas pernikahan dan terima kasih, dokter, atas kepedulian Anda!

(*)