Find Us On Social Media :

Pandemi Covid-19 Belum Dapat Dipastikan Kapan Berakhir, Ilmuwan Harvard Sarankan Social Distancing Sampai 2022

By Nesiana Yuko Argina, Kamis, 16 April 2020 | 09:20 WIB

Pandemi Covid-19 Belum Dapat Dipastikan Kapan Berakhir, Ahli Harvard Sarankan Social Distancing Sampai 2022

Laporan Wartawan Grid.ID, Nesiana Yuko Argina

Grid.ID - Beragam upaya dilakukan untuk memutus rantai penyebaran virus corona atau Covid-19, mulai dari kebijakan lockdown hingga imbauan social distancing alias jaga jarak.

Beberapa negara bahkan menerapkannya secara ketat, mengingat tingkat persebaran mereka cukup tinggi, salah satunya Italia dan Amerika Serikat.

Bedanya, Italia sudah menerapkan lockdown sementara Amerika Serikat tidak.

Baca Juga: Terapkan Imbauan Pemerintah untuk Social Distancing, Gibran Rakabuming Raka: Mengisi Waktu di Rumah Saja dengan Aktivitas Mengisi Kantong Plastik

Namun baru-baru ini, sebuah studi yang dilakukan ilmuwan Harvard mengungkap bahwa lockdown saja tidak cukup untuk menghentikan penyebaran.

Dilansir Grid.ID dari laman AFP.com pada Kamis (16/4/2020), ilmuwan Harvard juga menyampaikan jika social distancing sebaiknya dilakukan hingga 2022 mendatang.

Hal itu demi mencegah rumah sakit kewalahan akibat munculnya gelombang lain virus corona baru yang pastinya mengancam jiwa manusia.

Baca Juga: BTS Ajak Fans Indonesia Lakukan Social Distancing di Tengah Pandemi Virus Corona, V: Jaga Jarak Dulu!

Studi ini muncul ketika Amerika Serikat secara mengejutkan alami puncak kasus Covid-19.

Kesimpulan itu didapat berdasarkan pada perhitungan simulasi komputer yang laporannya terbit di jurnal Science, Selasa (14/4/2020).