Find Us On Social Media :

Jelang Ramadhan 2020, Selain Disunahkan Inilah 5 Alasan Buah Kurma Wajib Jadi Menu yang Seharusnya Disantap Saat Buka Puasa

By Novia, Selasa, 21 April 2020 | 20:16 WIB

Jelang Ramadhan 2020, Selain Disunahkan Inilah 5 Alasan Buah Kurma Wajib Jadi Menu yang Seharusnya Disantap Saat Buka Puasa

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Tak terasa bulan Ramadhan 2020 tinggal menghitung hari.

Tentu saja momen bulan Ramadhan 2020 ini selalu dinantikan umat muslim.

Pasalanya pada bulan Ramadhan 2020 ini, umat muslim akan melakukan ibadah puasa selama satu bulan lamanya.

Nah, oleh kaarena itu jangan lupa untuk menyiapkan salah satu buah khas yang selalu ada di Bulan Ramadhan ini ya.

Yups, kurma. Buah Kurma adalah salah satu buah identik yang menjadi konsumsi wajib di bulan Ramadhan.

Baca Juga: Salman Khan Rilis Lagu Soal Virus Corona, Shah Rukh Khan Berikan Komentar Nakal!

Kenapa demikian? Hal ini dikarenakan buah Kurma disebutkan menjadi buah yang kaya akan manfaat.

Buah yang berasal dari Timur Tengah ini selain baik untuk tubuh juga dipercaya dapat mengganti kandungan nutrisi yang hilang dari tubuh.

Ya, seharian menahan lapar dan haus tentu saja banyak ion dan nutrisi tubuh yang hilang.

Melansir dari Tribun Pontianak, inilah 5 alasan kenapa buah kurma wajib menjadi santapan utama saat berbuka puasa.

1. Menghilangkan Lapar

Mengkonsumis 1 hingga 3 buah kurma disebutkan sudah cukup efektif dalam menghilangkan rasa lapar karena seharian berpuasa.

Selain itu mengkonsumsi buah kurma juga menjadi sajian baik yang dikonsumis setelah puasa.

Baca Juga: Peringati Hari Kartini Sambil Pasang Foto Bersama Ibunya, Inul Daratista: Kartini Itu Kita Para Istri yang Mampu Menjadi Bunglon!

Kabar baiknya kurma dapat menjadi konsumsi sehat untuk kalian yang menjalankan program diet.

2. Mudah Dicerna

Setelah seharian berpuasa, kita dianjurkan untuk mengkonsumi makanan yang mudah dicerna terlebih dahulu.

Hal ini disarankan agar sauran pencernaan tidak kaget setelah seharian kosong.

Dengan demikian kurma adalah salah satu buah yang mudah untuk dicerna untuk menggantikan nutrisi tubuh yang telah hilang karena seharian berpuasa.

3. Memiliki Serat Tinggi

Tak hanya mudah untuk dicerna, teryata buah kurma juga mengandung serat tinggi.

Sehingga buah kutma dipercaya sangat baik untuk saluran pencernaan untuk menghindari sembelit.

Baca Juga: Geram Kekasih Barunya Dibanding-Bandingkan dengan Chef Juna, Atries Angel Murka Hingga Minta Netizen untuk Move On: Tolong Jangan Selalu Membandingkan, Gak Sopan!

4. Mempersiapka Pencernaan

Sebelum mengkonsumsi makanan berat, buah kurma direkomendasikan karena sangat cocok untuk memperispkan pencernaan yang seharian telah kosong.

Sebab jika perut langsung diisi dengan makanan berat, saluran pencernaa akan kaget dan mengakibatkan rasa perih hingga sakit perut.

5. Sumber Energi Sehat

Selain mengandung serat tinggi, buah kurma juga memiliki kandungan glukosa yang tinggi.

Sehingga buah kurma dapat menjadi sumber eergi baik untuk tubuh selepas berpuasa seharian.

Namun, untuk penderita diabetes sebaiknya membatasi jumlah asupan kurma sebab kandungan glukosa yang tinggi ini dapat berbahaya untuk penderita diabetes.

Seperti dikutip dari Kompas, mengkonsumsi kurma selepas puasa merupakan sunah yang dianjurkan Nabi Muhammad.

Baca Juga: Siap Comeback Usai Setahun Hiatus, Shah Rukh Khan Isyaratkan Bakal Kolaborasi Bareng Sutradara Film 3 Idiots!

Ya, selain disunahkan, buah kurma seperti yang telah disebutkan di atas.

Buah Kurma memang mempunyai segudang manfaat yang cocok sebagai menu utama berbuka puasa.

Bahkan Ahli gizi komunitas, dr Tan Shot Yen juga menyebut sunah nabi ini memiliki makna tertentu.

"Pertama, tubuh butuh rehidrasi. Berbuka pyasa prinsipnya adalah membatalkan puasa," ungkap Tan.

"(Tujuan berbuka adalah) dengan rehidrasi yang cukup (karena masalah utama puasa adalah dehidrasi, alias tubuh kekurangan air) dan takjil yang tidak memberatkan pencernaan atau terlalu cepat dicerna jadi gula," imbuhnya.

Sehingga buah kurma ini sangat baik dan direkomendasikan untuk menjadi santapan utama berbuka puasa.

(*)