Find Us On Social Media :

Hati-hati Kalau Mendadak Ada Benjolan Kecil di Organ Intim, Bisa Jadi Tanda Kutil Kemaluan Sedang Bersarang Loh, Kenali Sebelum Terlambat!

By Devi Agustiana, Senin, 7 September 2020 | 07:30 WIB

Pakar menyebut bahwa wanita berpotensi lebih tinggi tularkan kutil kemaluan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Jangankan terjadi di sekitar kelamin, apabila ada kutil di kulit yang mudah dijangkau saja, kita rasanya risi.

Bahkan terlihat sedikit menjijikan, bukan?

Ternyata, dalam satu dekade terakhir telah terjadi pergeseran pola penyakit penyebab infeksi menular seksual (IMS).

Baca Juga: Mengenal Labia, Bagian Organ Intim Wanita yang Disebut Bisa Berubah Bentuk dan Warna, Unik Banget!

Kalau tadinya lebih banyak disebabkan oleh kuman bakteri seperti Neissheria gonorrhea dan Chlamydia trachomatis, IMS sekarang makin banyak disebabkan oleh virus.

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari RSUD Dr. Moewardi Surakarta, Dr. dr. Prasetyadi Mawardi, Sp.KK (K), FINSDV, FAADV, menyebut terdapat dua golongan virus yang kini jamak menyebabkan IMS.

Dua golongan virus itu, yakni Human Papilloma Virus (HPV) dan Human Herpes Viruses (HHV).

Baca Juga: Duh, Pakai Pantyliner Setiap Hari Bisa Bawa Petaka untuk Organ Intim Termasuk Gatal-gatal, Batasi Deh Mulai Sekarang!

Di antara keduanya, virus HPV cenderung lebih dominan sebagai penyebab utama infeksi menular seksual.

Dokter yang akrab disapa Pras itu mengungkapkan, virus HPV merupakan penyebab timbulnya kutil kelamin atau dalam istilah medisnya disebut kondiloma akuminata.

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, beberapa orang lebih akrab menyebut kutil kelamin sebagai penyakit jengger ayam karena bentuknya.

Kutil kelamin secara klinik merupakan benjolan atau tumor jinak yang menyerang epitel kulit pada lapisan stratum basale dan menyebabkan pertumbuhan atau vegetasi pada organ kelamin, dubur, dan sekitarnya.

Baca Juga: Bukannya Bahagia Punya Organ Intim yang Awet Rapet, Wanita Ini Malah Ngotot Ingin Operasi Memperlebar Bagian Intimnya, Perkara 'Benda' Milik Suami Ini yang Jadi Pemicunya

Gejala

Pras mengungkapkan kutil kelamin berbeda dengan kutil pada bagian tubuh lain.

Kutil kelamin ditularkan secara langsung melalui hubungan seksual atau kontak seksual, sedangkan kutil pada bagian tubuh lain tidak demikian.

Ketua Kelompok Studi Herpes Indonesia itu menyebut kutil kelamin bisa tubuh di lokasi tergantung dengan kebiasaan seksual si penderita.

Baca Juga: Ngeri! Tidak Seenak Seperti di Film-film, 'Sex In the Water' Punya 7 Risiko yang Siap Menyerang Organ Intim

Untuk lebih jelasnya, berikut ilustrasi:

· Pada individu dengan orientasi seksual genital to genital, kutil kelamin dijumpai pada area genital dan sekitarnya. Artinya, kutil kelamin ini kemungkinan akan tumbuh di penis atau vagina.

· Pada individu dengan orientasi seksual genital to anal, termasuk yang sering dijumpai pada lelaki homoseksual, kutil kelamin banyak ditemukan di daerah anus dan sekitarnya (anus dan perianal).

Baca Juga: Pria Wajib Tahu, Ini 11 Fakta Organ Intim Wanita yang Jarang Diketahui, Ups! Salah Satunya Bisa Berubah Bentuk Loh

Staf Pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta tersebut menerangkan masa inkubasi penyakit ini tergolong agak lambat.

"Paling cepat 3 minggu dan bahkan bisa 8 bulan," kata Pras saat diwawancarai Kompas.com, Minggu (5/1/2020).

Artinya, setelah kontak seksual dengan pasangan seksual yang mengidap kutil kelamin, gejala kemungkinan baru akan ditemukan 3 minggu atau bahkan 8 bulan kemudian.

Baca Juga: Hanya dengan Tidak Menggunakan Celana Dalam, Kamu Bisa Terhindar dari Berbagai Penyakit Organ Intim! Benarkah?

Beberapa gejala kutil kelamin yang patut diwaspadai, antara lain:

· Muncul benjolan kecil-kecil di daerah kemaluan

· Benjolan kadang sewarna dengan kulit

· Rasa gatal atau tidak nyaman di daerah kemaluan

Baca Juga: Hentikan Sekarang Juga! 11 Kebiasaan Ini Ternyata Mengancam Kesehatan Miss V, Nomor 9 Sering Kita Lakukan

"Dalam sejumlah kasus, pertumbuhan kutil kelamin bahkan tidak menunjukkan gejala apa pun sehingga sering diabaikan atau tidak disadari," jelas Pras.

Fakta mengejutkan lainnya yang perlu kamu tahu, ternyata wanita disebut lebih banyak menularkan kutil kelamin.

Hal ini dijelaskan oleh dr. Anthony Handoko, SpKK, FINSDSV.

Baca Juga: Tragis! Pria Ini Divonis Tak Bisa Berhubungan Intim Seumur Hidup Gara-gara 'Kejantananya' Dipotong oleh Istrinya Sendiri, Hal Ini yang Jadi Pemicunya

Ia menyatakan bahwa wanita lebih banyak menularkan penyakit kutil kelamin dan pria lebih banyak tertular.

"Adanya membran mukosa dalam vagina, seperti membran mukosa pada rongga mulut yang kondisinya lembap," ujar dr Anthony.

Pada wanita, kutil kelamin dapat muncul di dalam dan di luar alat kelamin, area sekitar kelamin dan juga pada leher rahim (serviks).

Baca Juga: Setahun Menikah dan Rutin Berhubungan Badan, Pria Ini Ternyata Salah Memasukan Alat Vitalnya Bukan ke Organ Intim Istrinya Tetapi ke Bagian Ini

"Hal ini memungkinkan adanya kutil kelamin yang sudah tumbuh di dalam vagina yang tak terlihat oleh mata (kecuali menggunakan alat khusus), sehingga wanita lebih banyak menularkan infeksi menular seksual ini," tambahnya.

Dalam banyak kasus, kutil biasanya tumbuh sangat lembut dan seringkali tidak terdeteksi secara kasat mata.

Sedangkan pada pria, kutil kelamin muncul di penis atau area sekitar penis.

(*)