Find Us On Social Media :

Dinilai Tak Mendengarkan Aspirasi Rakyat Gegara Presiden Jokowi Melakukan Kunjungan ke Kalimantan Tengah, Persatuan Buruh Indonesia: Harusnya Hadapi Kami yang Ingin Ketemu!

By Novia, Jumat, 9 Oktober 2020 | 09:45 WIB

Presiden Joko Widodo pada Kamis (8/10/2020), melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Tengah.

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Aksi penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja hingga hari ini masih lantang disuarakan.

Tak terima dengan pengesahan yang dilakukan oleh DPR RI pada Senin (5/10/2020) lalu, sejumlah massa melakukan aksi unjuk rasa.

Hingga pada Kamis 8/10/2020) aksi massa turun ke jalan dikabarkan masih terus berlangsung dari masyarakat di berbagai daerah.

Baca Juga: Jadi Anak Orang Nomor Satu di Indonesia, Kaesang Pangarep Terang-terangan Minta Dibelikan Lamborghini Seharga Rp 4 Miliar ke Jokowi hingga Langsung Diwujudkan, Begini Tampilannya!

Namun, aksi demonstrasi ini membuat masyarakat geram lantaran Presiden Joko Widodo dinilai tak mendengarkan aspirasi rakyat.

Ya, di tengah aksi unjuk rasa ini Presiden Joko Widodo diketahui justru melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah.

Melansir informasi dari Kompas.com pada Kamis (8/10/2020), Wakil Ketua Konferensi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI) akhirnya angkat bicara.

Baca Juga: Geram Tak Karuan Namanya Terseret Hoax Soal Presiden Jokowi hingga Keluarga Cendana, Hotman Paris Naik Darah: Ini Bohong! Tangkap Para Pelaku..

Jumisih selaku Wakil Ketua KPBI mengaku kecewa saat mengetahui Presiden Jokowi tak berada di Istana Negara.

Akibat hal tersebut, Jumisih selaku perwakilan massa menilai orang nomor satu di Indonesia tak memihak aksi para buruh.

"Presiden itu menghindar, nggak gentle ya. Harusnya hadapi kami dong yang ingin ketemu," ujar Jumisih kepada Kompas.com, Kamis (8/10/2020).

Baca Juga: Sama-sama Maju Pilkada 2020, Intip Harta Kekayaan Putra dan Menantu Presiden Jokowi yang Nominalnya Capai Puluhan Miliar, Gibran Rakabuming Raka atau Bobby Nasution yang Lebih Tajir Melintir?

Lebih lanjut, Jumisih juga menilai bahwa kunjungan yang dilakukan Presiden seharusnya dapat ditunda lantaran ada sejumlah tuntutan yang mendesak.

"Katanya Presiden dari rakyat, katanya mau mendengarkan aspirasi rakyat, katanya jadi Presiden untuk rakyat, harusnya itu (menemui buruh) dilakukan," ujar Jumisih.

Seperti diketahui, Istana Kepresidenan Jakarta menjadi salah satu lokasi sejumlah unjuk rasa untuk menolak UU Cipta Kerja.

Baca Juga: Merasa Bangga Lagu Barunya 'Dinyanyikan' oleh Presiden Jokowi Lewat Pidato, Rizky Febian Ucapkan Terima Kasih, Netizen: Pak Jokowi Suaranya Enak Juga

Namun, tidak hanya di pusat kekuasaan saja, gelombang unjuk rasa juga terjadi hampir di tiap daerah.

Mereka melakukan penolakan lantaran banyak aturan di UU Cipta Kerja yang dinilai akan merampas hak masyarakat, termasuk elemen buruh.

Lebih lanjut melansir informasi dari Instagram Presiden Joko Widodo, kabar kunjungan yang dilakukan presiden ke Kalimantan Tengah telah dikonfirmasi.

Baca Juga: Ahok Kembali Bikin Heboh, Marah-marah di Rapat Direksi Pertamina dan Tak Takut Dilaporkan ke Jokowi, Kini Usulkan Bubarkan Kementerian BUMN

Pada Kamis (8/10/2020) lalu, Presiden Jokowi telah membagikan postingan terbarunya saat hendak melakukan penerbangan ke Kalimantan Tengah.

"Selamat pagi. Hari ini saya menuju Kalimantan Tengah untuk kunjungan sehari."

"Setiba di Bandara Tjilik Riwut, Kota Palangka Raya, saya melanjutkan perjalanan dengan helikopter menuju Kabupaten Pulang Pisau," ujarnya.

"Di sana saya hendak meninjau kawasan lumbung pangan yang sedang kita kembangkan berikut penanaman padi, keramba ikan, serta peternakan bebek yang terletak di Kecamatan Pandih Batu," pungkasnya.

(*)