Find Us On Social Media :

Tak Pernah begitu Memikirkan Tentang Politik, Jennifer Lawrence Beberkan Jika Donald Trump Merubah Semuanya

By Silmi Nur Aziza, Kamis, 22 Oktober 2020 | 14:13 WIB

Jennifer Lawrence

Selama debat presiden pertama, bulan lalu, Trump menolak ketika moderator Chris Wallace memintanya untuk dengan jelas menyangkal kelompok supremasi kulit putih.

Baca Juga: Marshanda Pamer Foto Seksi dengan Raut Wajah yang Menggoda, Komentar Vicky Prasetyo Langsung Jadi Sorotan Netizen: Halah Nggak Mempan

Donald Trump memiliki riwayat bualan tentang masalah seperti itu.

"Aku tidak ingin mendukung presiden yang mendukung supremasi kulit putih," kata Jennifer Lawrence di podcast Heather McMaha.

Aktris itu kemudian membandingkan pemerintahan Donald Trump dengan pemerintahan Barack Obama.

Ia merefleksikan bagaimana orang-orang dulu, "menjalani berhari-hari, mungkin berminggu-minggu, tanpa memikirkan presiden karena semuanya pada umumnya akan baik-baik saja."

Baca Juga: Tissa Biani Ungkap Awal Kisah Cintanya dengan Dul Jaelani, Sharing sebagai Sahabat hingga Ditembak di Curug

Awal bulan ini, Jennifer Lawrence mendukung Biden dan Senator Kamala Harris, pasangannya, dalam pemilihan presiden 2020 yang semakin dekat, berbicara kepada V Magazine sebagai salah satu dari 12 bintang sampul untuk masalah Pemimpin Pemikiran mereka.

"Aku memilih Joe Biden dan Kamala Harris tahun ini karena Donald Trump telah dan akan terus menempatkan dirinya di atas keselamatan dan kesejahteraan Amerika," katanya.

"Dia tidak mewakili nilai-nilai diriku sebagai orang Amerika, dan yang terpenting sebagai manusia," imbuhnya.

Baca Juga: Kritik Baju Sarwendah yang Dinilai Terbuka, Betrand Peto Pegang Tulang Dada Istri Ruben Onsu

Aktris The Hunger Games dan Silver Linings Playbook itu mengatakan bahwa "memilih adalah dasar dari demokrasi kita dan kebebasan kita."

Jennoifer Lawrence menambahkan bahwa dia akan menganggap pemilihan yang akan datang ini sebagai konsekuensi paling penting dalam hidup.

Ia juga menyinggung statusnya sebagai anggota dewan RepresentUs selama tiga tahun terakhir, menggambarkan kelompok itu sebagai gerakan non-partisan yang luar biasa dan organisasi antikorupsi yang bekerja untuk melepaskan sistem politik Amerika yang rusak, dan mengembalikan kekuasaan ke tangan rakyat orang Amerika.

"Hingga saat ini, gerakan tersebut telah meloloskan 114 tindakan dan resolusi transformatif anti-korupsi di kota dan negara bagian di seluruh negeri, kemenangan besar dalam memperbaiki pemilihan umum yang rusak, memerangi penggerebekan, menghentikan penyuapan politik, dan mengakhiri uang rahasia dalam politik," lanjutnya.

"Harapannya adalah membuat orang Amerika sadar akan korupsi di pemerintahan kami, sehingga kami dapat memilihnya," pungkas Jennifer Lawrence.

Wah, bagaimana menurutmu?(*)