Find Us On Social Media :

4 Meninggal dan 17 Terluka karena Serangan Penembakan ISIS di Vienna Malam Terakhir Sebelum Lockdown, Satu Teroris Masih dalam Pengejaran Polisi!

By Maria Novika Diah Siswari, Selasa, 3 November 2020 | 16:30 WIB

Ilustrasi Penembakan

"Kami mengalami serangan kemarin malam dari setidaknya satu teroris Islam," kata Karl Nehammer, melansir dari Dailymail.co.uk pada Selasa (3/11/2020).

Karl juga menambahkan jika serangan itu merupakan upaya untuk melemahkan atau memecah belah masyarakat demokratis Austria.

Baca Juga: Ngebet Jadi Orang Kaya, Seorang Dokter Nekat Nyicil Beli Lampu Ajaib Aladdin Seharga Rp 4,8 Miliar, Akhir Kisahnya Justru Bikin Ngelus Dada

Menurutnya, penembakan ini sudah terencana mengingat penembak menggunakan senjata profesional.

"Ini tentu saja situasi keamanan yang sangat tegang, terutama di ibukota federal Wina," papar Perdana Menteri Austria, Sebastian Kurz.

"Sementara kita mengejar mereka, mereka diperlengkapi dengan sangat baik. Jadi senjata otomatis, dipersiapkan dengan sangat profesional. Ini pasti serangan teroris," lanjutnya.

Baca Juga: Pilih Melanjutkan Pendakian dan Meninggalkan Rekannya yang Mengalami Gejala AMS, 7 Pendaki Gunung Slamet Ini dapat Sanksi Tegas!

Awalnya penembakan tersebut terdengar suara seperti petasan, namun akhirnya banyak orang yang akhirnya sadar itu adalah penyerangan menggunakan senjata api.

"Kedengarannya seperti petasan, lalu kami sadar itu tembakan," jelas salah satu saksi mata yang melihat langsung kejadian tersebut.

Saksi tersebut pun menambahkan bahwa ia melihat seorang yang menembak secara liar menggunakan senjata otomatis sebelum akhirnya polisi datang dan melepaskan tembakan.

(*)