Inilah 7 Makanan Pelancar BAB, Dijamin Ampuh Cegah Sembelit!

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Kita sering mendengar orang mengeluh sakit pada perut akibat makanan yang tidak tercerna.

Memang ini bisa mereda dalam satu atau dua hari.

Tapi apa sebenarnya yang menyebabkan makanan tidak tercerna?

Baca Juga: Selangkah Lagi Jadi Suami Nathalie Holscher, Sule Ternyata Sempat Jalani Kisah Cinta Bak Film Bersama Mendiang Lina Jubaedah, Berawal dari Bangku Sekolah dan Berakhir di Pengadilan Agama

Gangguan pencernaan biasanya disebabkan karena masalah fungsional saluran cerna.

Gangguan pencernaan juga disebabkan oleh kondisi medis tertentu dan faktor gaya hidup.

Untuk mencegah gangguan pencernaan, kamu bisa tambahkan makanan berikut ke dalam menu sehari-hari untuk mengembalikan sistem pencernaan jadi kembali sehat.

Saat perut kamu gagal mencerna makanan, hal itu dapat merusak saraf yang mengatur sistem pencernaan dan mencegah otot-otot di lambung serta usus berfungsi dengan baik.

Baca Juga: Kurang Tidur Bikin Gampang Sakit? Perhatikan 5 Cara Mudah Perbaiki Siklus Tidur

Jika ini terjadi, makanan yang tidak tercerna dapat berfermentasi dan menyebabkan pertumbuhan bakteri.

Hal itu bisa menyebabkan masalah kesehatan lebih serius.

Tapi jangan terlalu khawatir, ada beberapa makanan yang bisa melancarkan sistem kesehatan ini.

Dilansir Grid.ID dari Healthify Me inilah makanan untuk melancarkan sistem pencernaan:

Baca Juga: Hatinya Seluas Samudra, Nafa Urbach Relakan Putrinya Diasuh Zack Lee Meskipun Tersakiti Berulang Kali: Cintailah Seseorang Bukan Hanya Kelebihannya, Tapi Juga Kekurangannya

1. Gandum

Gandum adalah makanan pokok bagi sebagian orang di seluruh dunia.

Ketika dikonsumsi sebagai biji-bijian utuh, gandum adalah sumber banyak nutrisi dan serat.

Tubuh membutuhkan setidaknya 25 gram serat setiap hari.

Gandum kaya serat yang membantu kelancaran fungsi sistem pencernaan.

Baca Juga: Sinetron yang Diperankan Amanda Manopo, Ikatan Cinta, Terus Sabet Rating Tertinggi Industri TV dalam 3 Pekan Terakhir

Serat dalam gandum akan menambah kotoran pada tinja dan dapat mengurangi sembelit.

Ini juga bertindak sebagai prebiotik dan membantu memberi makan bakteri sehat ke usus.

2. Bayam

Bayam merupakan sumber serat yang sangat baik dan membantu meningkatkan pencernaan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, serat menambah kotoran dan mempercepat langkahnya melalui saluran pencernaan.

Baca Juga: Perihal Pasangan, Ria Ricis: Aku Pasrah, Aku Ikut Aja Siapa yang Datang Bawa Orangtuanya

Bayam juga merupakan sumber nutrisi seperti vitamin K, vitamin C, vitamin A, magnesium, dan folat.

Magnesium membantu meredakan sembelit dengan meningkatkan kontraksi otot di saluran pencernaan.

Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa jenis gula tertentu yang disebut 'sulfoquinovose' yang ditemukan dalam bayam dan sayuran hijau lainnya bisa memicu pertumbuhan bakteri usus yang sehat, sehingga meningkatkan pencernaan.

Baca Juga: Alih-alih Galau Pasca Putus dari Reza Surya, Ria Ricis Tuangkan Perasaannya Menjadi Sebuah Buku

3. Dada ayam

Jika kamu salah satu dari orang-orang yang menderita sindrom iritasi usus besar atau sensitivitas usus, maka dada ayam adalah 'keharusan' dalam makanan.

Hal ini karena dada ayam kaya akan protein dan asam amino esensial.

Selain itu, dada ayam adalah protein daging putih yang sebagian besar terdiri dari protein tanpa lemak.

Protein tanpa lemak mudah dicerna dan tidak difermentasi oleh bakteri usus.

Baca Juga: Sebelas Tahun Bercerai, Rossa Akui Nyaris Berhubungan dengan Yoyo 'Padi' Setiap Hari

4. Jahe

Jahe adalah akar yang merupakan bagian dari pengobatan Timur dan terkenal dapat meningkatkan pencernaan serta mempercepat pengosongan lambung.

Diketahui memiliki efektivitas konkret pada proses pencernaan dan pada gilirannya akan melemaskan otot-otot usus.

Jahe merangsang empedu, air liur, dan enzim lambung yang membantu pencernaan,

Jahe juga mempercepat pergerakan makanan dari perut ke usus kecil.

Baca Juga: Dipastikan Bermusuhan dengan China di Laut China Selatan, Joe Biden Ternyata Sudah Mengincar Negara Asia Tenggara Ini Untuk Dijadikan Sekutu Terkuat Melawan China

5. Yogurt

Yogurt mengandung bakteri ramah yang disebut probiotik.

Probiotik yang hidup di saluran pencernaan adalah bakteri baik yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan usus.

Yogurt membantu mengatasi masalah pencernaan seperti sembelit, diare, dan kembung.

Baca Juga: Usia Kandungan 5 Bulan, Angelica Simperler Ungkap Jenis Kelamin Calon Bayinya

6. Minyak ikan

Minyak ikan terkenal memainkan peran penting dalam mengurangi peradangan di usus.

Penelitian telah menunjukkan bahwa omega-3 yang dikonsumsi dengan banyak serat, makanan probiotik, dan makanan sehat dapat meningkatkan keragaman mikrobioma usus.

Sederhananya, minyak ikan adalah nutrisi yang memfasilitasi tinja untuk meningkatkan kesehatan usus.

Baca Juga: Dulu Ditelantarkan Ludwig di Amerika Serikat, Jessica Iskandar Ngaku Sang Mantan Suami Kembali Menghubunginya hingga Ashanty Ikutan Emosi: Katanya Dulu Nggak Ngakuin Tapi Sekarang Nanyain Anaknya!

7. Pepaya

Pepaya mengandung enzim pencernaan yang disebut papain.

Itu membantu memecah serat protein dan membantu proses pencernaan.

Buah ini juga dikenal dapat meredakan gejala sindrom iritasi usus besar, kembung, dan sembelit.

(*)