Find Us On Social Media :

Waspada, Diet Vegan Berisiko Sebabkan Patah Tulang Pinggul hingga Kaki, Simak Cara Mencegahnya!

By Devi Agustiana, Jumat, 18 Desember 2020 | 12:47 WIB

Ahli menilai bahwa pola diet vegan berpotensi besar menyebabkan patah tulang.

Baca Juga: Jangan Asal Melakukan Diet, Salah Mengurangi Nutrisi Sangat Membahayakan Bagi Kesehatan Otak

Bagaimanapun pelaku diet vegan memang bisa memperoleh penurunan berat badan, ia juga bisa memperbaiki kesehatan ginjal, mengurangi risiko penyakit jantung, dan mengendalikan kadar gula darah.

Tapi ada fakta mengejutkan lainnya yang harus kamu tahu.

Hal itu tak lain adalah dampak negatif diet vegan untuk kesehatan.

Baca Juga: Berhenti Diet Jelang Pernikahan, Jessica Iskandar Malah Keterusan Jadi Vegetarian, Mengapa Ya?

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, studi yang dilakukan baru-baru ini mengungkap bahwa penganut diet vegan beresiko tinggi mengalami patah tulang.

Ini dijelaskan oleh ahli gizi di Fortis Hospital, Shweta Mahadik.

Menurutnya, ketika seseorang mengikuti diet vegan, maka orang tersebut berhenti mengonsumsi produk hewani seperti susu, ikan, dan daging unggas yang mengandung nutrisi penting berupa kalsium, vitamin D, dan magnesium.

Baca Juga: Bukan Ketupat dan Opor Ayam, Luna Maya Akui Cuma Makan Urap saat Lebaran

Berkurangnya asupan nutrisi ini, akan mengganggu laju perombakan tulang dan mengakibatkan penurunan kepadatan mineral tulang.

"Pelaku diet vegan menghadapi risiko patah tulang pinggul dan kaki, tulang selangka, tulang rusuk, dan tulang belakang," katanya.

Jika ingin menerapkan diet vegan, disarankan memasukkan makanan seimbang dengan alternatif kaya kalsium, magnesium, dan seng.