Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu dekat Pulau Laki, Sabtu (10/1/2021).
Pesawat Boeing 737-500 itu lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten hilang kontak pukul 14.40 WIB setelah 4 menit lepas landas.
Total 62 orang yang berada di dalam pesawat tersebut, di antaranya 40 orang dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi, 6 awak aktif dan 6 awak sebagai penumpang.
Dikutip Grid.ID melalui Kompas TV, Minggu (10/1/2021), 1 keluarga merupakan warga Pangkal Pinang kepulauan Bangka Belitung turut serta menjadi korban dari peristiwa nahas tersebut.
Korban terdiri dari suami istri, anak, dan 2 anggota keluarga lainnya.
Dalam tayangan tersebut, tampak sejumlah keluarga dan kerabat dekat telah berkumpul di kediaman korban.
Salah satu keluarga korban mengungkapkan bahwa keluarga tak tahu jika 1 keluarga tersebut berangkat pada Sabtu, (9/1/2021).
"Baru 2 hari keluar hasil rapid, berangkat hari Minggu, saya juga nggak tau mereka berangkat hari ini," ungkap Ikbal saat dikutip Grid.ID melalui Kompas TV, Minggu (10/1/2021).
Sebelum hilang kontak, 1 keluarga yang menjadi korban sempat melakukan video call ke paman korban pada Sabtu siang.
"Adik saya yang bungsu tadi nelepon, dia nelepon pesawat di delay menunggu lagi, sekitar jam 2-an baru berangkat. Jadi paling sampai jam-jam magrib lah, ditelepon nggak aktif," tutup Ikbal.
Hingga saat ini, pencarian korban Sriwijaya Air SJ 182 masih terus dilakukan.
(*)