Find Us On Social Media :

Direalisasikan Mulai Besok, Penyuntikan Vaksin Sinovac pada Presiden Joko Widodo akan Disiarkan Secara Langsung

By Novia, Selasa, 12 Januari 2021 | 17:15 WIB

Presiden Joko Widodo

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Menjadi orang pertama yang akan menerima vaksinasi covid-19, Presiden Joko Widodo dikabarkan sudah mempersiapkan diri.

Pada Rabu, (13/1/2020) besok, suntik vaksin covid-19 yang diterima Presiden Jokowi akan disiarkan secara langsung.

Dibenarkan oleh Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, ia telah membenarkan informasi tersebut melalui pesan singkat.

Dikutip Grid.ID dari Kompas.com pada Selasa (12/1/2021), penyuntikan vaksin perdana siap diluncurkan.

Baca Juga: Berisiko Tinggi Terinfeksi Virus Corona, Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip Disuntik Vaksin Covid-19

"Rencana besok pagi penyuntikan vaksin perdana untuk Presiden."

"Kami (Sekretariat Presiden) sedang mempersiapkan dan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk pengaturan tata cara vaksinasi," jelas Bey Machmudin.

Dapat disaksikan warga di berbagai daerah Tanah Air, penyuntikan vaksin sinovac untuk Presiden Jokowi akan disiarkan secara streaming.

"Besok saat penyuntikan perdana tersebut juga akan disiarkan secara live streaming. Jadi prosesnya seperti apa, bisa dilihat langsung besok," ucap Bey.

Baca Juga: Presiden Jokowi Dijadwalkan Suntik Vaksin Covid-19 Besok, Penyuntikan Perdana Bakal Disiarkan Langsung

Tak sendirian, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menegaskan, usai Presiden Joko Widodo, sang Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, juga akan menerima vaksin tersebut.

Heru Budi Hartono menyebutkan, keduanya akan mendapatkan jatah vaksin dari Sinovac.

Melalui uji klinis BPOM, vaksin sinovac ini diakui telah lolos keamanan dan keampuhannya.

BPOM juga mengatakan, tingkat efikasi (keampuhan) dari vaksin Covid-19 buatan Sinovac sebesar 65,3 persen.

Baca Juga: Tidak Boleh Sembarangan, Orang dengan Kondisi ini Pantang Disuntik Vaksin!

Angka tersebut, dinilai telah melebihi ambang batas minimal yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni sebesar 50 persen.

Mengutip informasi dari Tribunnews.com, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen Doni Monardo mengaku telah meninjau kedatangan 15 juta bahan baku vaksin sinovac di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (12/1/2021).

Doni Monardo, menyebutkan kedatangan 15 juta bahan baku vaksin tersebut untuk menambah ketersediaan vaksin yang akan digunakan pada periode pertama dan kedua imunisasi vaksin Covid-19.

Baca Juga: 2 Fakta Penting Vaksin Covid-19 Bagi Orang yang Pernah Positif Terpapar, Sudah Tahu?

Namun, meskipun vaksin sudah tersedia, Doni masih terus mengimbau warga agar tak kendor dalam menerapkan protokol kesehatan.

Vaksinasi harus diimbangi dengan kepatuhan kepada protokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak, tidak berkerumun, dan mencuci tangan.

(*)