Find Us On Social Media :

Gejalanya Hampir Sama, Apa Bedanya Sesak Napas Akibat Covid-19 dan Serangan Jantung?

By Ragillita Desyaningrum, Minggu, 31 Januari 2021 | 20:00 WIB

Ilustrasi sesak napas

Stres dan cemas berlebih secara tidak langsung dapat membuat seseorang mengalami sesak napas.

Hal ini dikarenakan sistem saraf simpatik bereaksi dan menimbulkan respons fisiologis terhadap kecemasan yang dirasakan.

Respons ini bisa berupa jantung berdetak lebih kencang serta napas menjadi cepat dan dangkal.

Baca Juga: Stop Gunakan 6 Jenis Masker Ini! Ahli Sebut Tak Efektif Cegah Covid-19

Kapan harus minta pertolongan?

Terdapat 2 jenis gangguan proses pernapasan, yaitu ringan dan berat.

Gangguan proses pernapasan yang berat disebut sebagai sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS).

Pada gangguan pernapasan yang mengarah ke ARDS terdapat gejala-gejala di antaranya adalah:

- Napas yang menjadi cepat dan sulit

- Timbul rasa sakit

Baca Juga: Waspada Penyakit DBD di Musim Hujan! Simak Gejala dan Cara Mencegahnya

- Sesak atau tidak nyaman di dada atau perut atas