Find Us On Social Media :

Jangan Buru-buru Pindah, Coba Ikuti 4 Tips Hadapi Kenaikan Harga Sewa Kos dan Rumah Berikut Ini

By Mia Della Vita, Jumat, 12 Maret 2021 | 11:01 WIB

Beberapa tips untuk menghadapi kenaikan harga sewa rumah dan kamar kos.

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID- Bagi perantau, menyewa kamar kos atau rumah merupakan sebuah kebutuhan penting.

Namun, ada satu masalah yang sering mereka dihadapi setelah menyewa rumah atau kamar kos yaitu kenaikan harga.

Pemilik gedung atau rumah biasanya akan menaikkan harga sewa dalam jangka waktu tertentu.

Baca Juga: Kisah Kaesang Pangarep dan Felicia Tissue yang Foto Bertiga dengan Nadya Arifta Jadi Omongan Seantero Negeri, Pacar Deddy Corbuzier Mendadak Singgung Soal Tikung-menikung: Kalau Foto Bertiga Gini Tikungannya ke Mana?

Meski kenaikan harga sewa mungkin hanya sekitar 10 persen, jumlah itu sudah cukup menguras kantong.

Terlebih lagi jika Anda masih mahasiswa yang bergantung pada orangtua atau karyawan bergaji kecil.

Nah, jika masalah itu datang, ikuti beberapa tips untuk menghadapi kenaikan harga sewa rumah dan kamar kos.

Baca Juga: Sertifikat Belum Ditemukan, Jadi Alasan Teddy Pardiyana Terus Tunda Serahkan Rizky Febian yang Dititipkan pada Mendiang Lina Jubaedah

Perhatikan Jangka Waktu Kenaikan Harga Sewa

Bagi penyewa yang telah mengontrak rumah atau kos seperti enam bulan atau satu tahun, pemilik biasanya tidak akan dapat menaikkan sewa sampai perjanjian berakhir.

Lain cerita jika menyewa gedung per bulan. Pemilik bisa menaikkan sewaktu-waktu tapi harus ada pemberitahuan sebelumnya.

Baca Juga: Teddy Pardiyana Dikabarkan Jual Mobil Rizky Febian untuk Bayar Utang, Pihak Putra Sule-Lina Jubaedah Minta Bukti

"Rinciannya akan tergantung pada negara bagian atau teritori tempat Anda tinggal," kata Joel Dignam, direktur eksekutif Better Renting, sebuah kelompok advokasi penyewa nasional.

"Dalam banyak kasus, Anda harus mendapatkan pemberitahuan sekitar dua bulan sebelumnya."

"Jika Anda mendapatkan kenaikan sewa yang akan berlaku minggu depan, itu mungkin tidak akan sah."

Baca Juga: Pilih Bungkam Ketika Skandal Mantan Istrinya Mencuat, Sikap Gading Marten Diungkap Gisella Anastasia Terkait Video Syurnya : Mas Gading Salah Satu Berkat Paling Besar di Kehidupanku

Selain itu, undang-undang umumnya melarang tuan tanah untuk terlalu sering menaikkan harga sewa.

Namun sekali lagi, itu tergantung pada kebijakan negara bagian atau teritori. Tetapi umumnya harga sewa hanya dapat dinaikkan setiap enam atau 12 bulan sekali.

"Jika Anda mendapatkan kenaikan terlalu cepat setelah kenaikan terakhir Anda, itu indikator lain yang mungkin tidak sah," kata Dignam.

Baca Juga: Kisah Kaesang Pangarep dan Felicia Tissue yang Foto Bertiga dengan Nadya Arifta Jadi Omongan Seantero Negeri, Pacar Deddy Corbuzier Mendadak Singgung Soal Tikung-menikung: Kalau Foto Bertiga Gini Tikungannya ke Mana?

Apakah Kenaikan Harga Sewa Masuk Akal?

Naik dan turunnya harga sewa gedung akan menyesuaikan penawaran dan permintaan di pasar.

Jika di daerah dengan tingkat 'kekosongan' kamar dan rumah rendah, pemilik biasanya akan menaikkan harga sewa dalam jangka waktu tertentu.

Tapi jika terletak di wilayah yang sepi penyewa, harga sewa dapat turun.

Baca Juga: Pengin Punya Anak, Tapi Ivan Gunawan Lebih Tertarik dengan Hal Ini...

"Ini bukan hanya masalah tampilan, kamar tidur, dan kamar mandi."

"Ini juga ukuran keseluruhan dan atribut properti, dan fitur yang menarik bagi penyewa: seperti AC, kipas langit-langit, mesin pencuci piring, dan keamanan."

"Itu ditambah dengan persaingan untuk mendapatkan properti dan lokasi yang diinginkan," kata Aaron Emery yang menjalankan bisnis manajemen properti di Brisbane.

Baca Juga: Pede Bongkar Sifat Aslinya Sendiri yang Super Malas hingga Doyan Bangun Siang, Bunga Zainal Akui Sempat kelabakan Harus Adaptasi Usai Jadi Istri Sukhdev Singh yang 18 Tahun Lebih Tua: Aku Kaget di Awal!

Bernegosiasi dengan Pemilik

Jadi, apa yang dapat dilakukan jika Anda keberatan dengan kenaikan sewa?

Pertama-tama, mengumpulkan beberapa informasi untuk membandingkan harga sewa rumah/kos lain dengan tempat tinggal Anda.

Lalu diskusikan dengan pemilik rumah atau kos soal informasi harga sewa yang telah Anda kumpulkan sebelumnya. 

Baca Juga: Selalu Bawa Snack Produk Indonesia dalam Tasnya, Yunhyeong iKON Ngaku Ketagihan: Bisa Habis 2-3 Bungkus Sekali Duduk

"Saran saya adalah mempersenjatai diri dengan fakta dan pengetahuan, tetapi jika mereka memiliki fakta itu, bersikaplah sopan."

"Jangan bersikap kasar, sombong, atau agresif. Dan jangan berasumsi Anda akan mendapat penurunan," kata Dignam dikutip dari ABC.net.au, Jumat (12/3/2021).

Miliki Rencana Cadangan

Meskipun sangat masuk akal untuk bernegosiasi dengan pemilik properti, hal itu dapat menimbulkan masalah.

Baca Juga: Video Skandal Seks dengan Michael Yukunobu Viral, Gisella Anastasia Pastikan Tidak Disumpahi Ibu Jadi Anak Durhaka

Beberapa pemilik mungkin memilih untuk mengiklankan kembali propertinya daripada menerima potongan harga sewa.

Itulah alasan mengapa penyewa harus selalu memiliki rencana cadangan.

Penyewa bisa pindah ke properti baru daripada membayar kenaikan biaya sewa.

Baca Juga: Miris Banget! Gisella Anastasia Cuma Bisa Nangis saat Usaha Tinggalkan Masa Lalu yang Buruk Dibayar dengan Viralnya Video Panas dengan Michael Yukinobu

Bisa juga, menawarkan untuk menanggung ongkos perbaikan properti supaya bisa mendapatkan keringanan biaya sewa.

 

(*)