Find Us On Social Media :

Kerja Sama dengan Harian Kompas, Kemenparekraf Bakal Gelar International Conference di 5 Destinasi Super Prioritas

By Hana Futari, Rabu, 28 April 2021 | 15:45 WIB

Labuan Bajo

Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari

Grid.ID - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf) bakal menggelar konferensi internasional bertajuk International Conference on Local Wonders, Economy & People.

Pada Konferensi Internasional tahun ini, Kemenparekraf bekerja sama dengan Harian Kompas untuk melaksanakan kegiatan yang meliputi Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) yang akan digelar Juni - November 2021.

Program International Conference ini akan digelar di 5 destinasi super prioritas yang meliput Borobudur (Jawa Tengah), Toba (Sumatra Utara), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Likupang (Sulawesi Utara) serta Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur).

Masruroh selaku Direktur MICE Kemenparekraf menjelaskan tujuan digelarnya Konferensi Internasional di 5 Destinasi Super Prioritas tersebut.

"Lima destinasi super prioritas menjadi prioritas pariwisata sebagai pengembangan dalam segi destinasi serta ekonomi kreatif," ujar Masruroh dalam sesi konferensi pers virtual yang digelar Rabu (28/4/2021).

"Kita berharap International Conference yang kita buat ini dapat efektif meningkatkan potensi 5 destinasi super prioritas dari segi destinasi hingga ekonomi masyarakat," lanjutnya.

Masruroh menambahkan, dengan digelarnya Konferensi Internasional, berbagai masyarakat sekitar destinasi juga merasakan manfaat.

Baca Juga: Harian Kompas dan IESR Gelar Peluncuran Virtual Buku Jejak dan Langkah Energi Terbarukan Indonesia

"Kita ingin International Conference ini juga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar dan semua mudah-mudahan dapat value-nya," lanjutnya.

"Pada saat International Conference nanti, kita akan melibatkan ekonomi kreatif lokal sekaligus menstimulus ekonomi daerah sekitar," lanjutnya.

Sementara itu, Adi Prinantyo selaku Redaktur Pelaksana Harian Kompas berharap dengan digelarnya International Conference on Local Wonders, Economy & People dapat menjadi acuan pelaksanaan Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) yang sesuai dalam kondisi pandemi Covid-19.

"Kita bisa menemukan referensi bagaimana menggelar MICE yang ideal di tengah situasi pandemi yang tak mudah.

"Acara ini juga sebagai upaya dari bentuk menjadi acuan bagi insan pariwisata secara luas dan masyarakat bagaimana model pariwisata di masa pandemi," lanjutnya.

Digelar di tengah pandemi, International Conference ini mengikuti standar protokol kesehatan yang sudah ditentukan demi meminimalisir penyebaran Covid-19.

"Penyelenggaraan International Conference ini sudah menerapkan CHSE (kebersihan, kesehatan, keamanan dan kelestarian lingkungan), kita sudah melakukan uji coba dan juga sosialisasi," terang Masruroh.

Baca Juga: Webinar Manajemen Narasi Kebijakan Publik, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Ingatkan Untuk Jangan Lelah Memberi Masukan Terkait Narasi Kebijakan Publik

International Conference on Local Wonders, Economy & People digelar secara hybride yaitu secara langsung dalam lingkup yang kecil dan dalam pembatasan, namun juga secara online dengan peserta yang lebih banyak.

Peserta dari International Conference on Local Wonders, Economy & People secara online, tak hanya berasal dari masyarakat Indonesia namun juga internasional.

(*)