Find Us On Social Media :

Arsy Hermansyah, Gempi, Hingga Rafathar Lulus TK, Simak Persiapan Anak Masuk SD yang Harus Diperhatikan Orangtua

By Ragillita Desyaningrum, Minggu, 20 Juni 2021 | 17:04 WIB

Sejumlah anak artis mulai dari Arsy Hermansyah, Gempi, hingga Rafathar telah lulus TK dan siap masuk SD.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Sejumlah anak artis seperti Arsy Hermansyah, Gempi, dan Rafathar dikabarkan telah lulus TK dan siap masuk SD.

Ini terlihat dari unggahan Ashanty dan Anang Hermansyah sebagai orangtua dari Arsy Hermansyah, Gading Marten dan Gisel sebagai orangtua Gempi, serta Nagita Slavina dan Raffi Ahmad sebagai orangtua dari Rafathar.

Selain mengunggah momen kelulusan, Gading Marten, Nagita Slavina dan Raffi Ahmad juga menuliskan harapan untuk putra dan putrinya.

“Makin pinter, makin hebat anakku sayang,” tulis Gading yang dikutip dari Instagram @gadiiing.

“Selamat jadi anak SD Rafathar Malik Ahmad. Tambah soleh, tambah pinter, tambah sabar, tambah berkah dan selalu dalam lindungan Allah,” tulis Nagita di Instagram @raffinagita1717.

Setelah mengenyam pendidikan di Taman Kanak-kanak atau TK, anak akan menempuh jenjang yang lebih tinggi di bangku Sekolah Dasar (SD).

Namun, penting untuk diketahui orangtua bahwa pola belajar di SD sudah tidak sama lagi dengan di TK.

 Baca Juga: Rinni Wulandari Mengaku Super Galau Memilih Sekolah Anak saat Pandemi, Catat Tipsnya Berikut Ini!

Melansir Nakita.id, selain kemampuan akademis, ada beberapa kemampuan yang harus dimiliki anak sebelum masuk SD.

Di antaranya adalah kemampuan motorik halus dan kasar, kemampuan kognitif, dan kemampuan sosial emosional.

Selain itu, ada juga beberapa hal yang harus diperhatikan orangtua untuk persiapan anak masuk SD sebagaimana yang dikutip dari laman Kemendikbud via Kompas.com.

Perbanyak komunikasi

Dengan memperbanyak komunikasi dengan anak, tentunya kemampuan anak dalam berkomunikasi juga akan meningkat.

Orangtua bisa mengajak anak berkomunikasi dengan membicarakan kegiatan apa saja yang anak lakukan selama satu hari.

Hindari pertanyaan yang bertubi-tubi dan jangan lupa untuk hargai jawaban anak serta tidak memotong perkataan anak.

 Baca Juga: Anak Shandy Aulia Sudah Bersekolah Sejak Usia 8 Bulan, Sebenarnya Berapa Usia yang Tepat untuk Anak Mulai Sekolah?

Ajak anak keluar

Kenalkan anak dengan lingkungan luar untuk melatihnya berinteraksi sosial dan menghadapi berbagai situasi dengan orang lain.

Jika memungkinkan, orangtua juga dapat mengajak anak ke SD terdekat untuk melihat langsung proses belajar mengajar.

Namun, mengingat kondisi pandemi saat ini, jangan lupa untuk memperhatikan protokol kesehatan dan berpergian tidak terlalu jauh serta terlalu lama.

Salurkan kegiatan terarah

Orangtua dapat mengajak anak untuk melakukan aktivitas fisik yang terarah seperti berlari, memanjat pohon, atau meniti trotoar di pinggir jalan.

Selain untuk melatih fisik anak, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengarahkan anak agar lebih fokus.

 Baca Juga: Anya Geraldine Mengaku Pernah Jadi Korban Perundungan dari SD hingga SMA, Ternyata Ini 4 Dampak Bullying Paling Berbahaya, Orang Tua Wajib Tahu!

Belajar sambil bermain

Untuk membuat anak berpikir bahwa belajar adalah kegiatan yang menyenangkan, cobalah untuk mengajak anak belajar sambil bermain.

Hargai karya anak

Ungkapan pujian untuk anak sangat penting karena dapat menumbuhkan rasa percaya diri anak.

Hindari menyalahkan anak karena itu dapat membuat anak berkecil hati dan merasa tidak dihargai.

Jawab pertanyaan anak

Selalu hargai rasa keingintahuan anak yang semakin besar dengan menjawab pertanyaan anak dengan baik dan benar.

 Baca Juga: Najelaa Shihab Bagikan Tips untuk Ibu Bekerja Sekaligus Dampingi Anak Sekolah Online

Kenalkan baca, tulis, dan hitung

Jika anak belum bisa membaca, menulis atau berhitung, orangtua bisa mengenalkannya terlebih dahulu sebelum anak mulai belajar di SD.

Lakukanlah dengan metode belajar sambil bermain supaya suasana tetap menyenangkan dan anak bersemangat.

(*)