Melihat dari ciri-ciri, seperti bentuk, batang, serta daun pohon ini, sangat wajar seperti pohon pisang pada umumnya, termasuk terdapat jantung pada ujungnya.
Akan tetapi, perbedaannya, pohon yang awalnya diberi nama 'pohon pisang seribu' ini, memiliki tandan yang sangat panjang, hingga hampir menyentuh permukaan tanah.
Kepada Kompas.com, Rumansah menyebut bahwa ia mendapatkan bibit pisang itu dari cucunya, yang kemudian ia tanam sekira setahun lalu di pekarangan rumah.
"Sejak itu baru sekarang berbuah, ternyata lain dari pohon pisang umumnya, buahnya banyak sekali," ungkap Rumansyah.
Di antara pengunjung, ternyata tak hanya sekadar melihat dan berfoto, ada juga yang ingin meminta bibitnya, bahkan berani membelinya.
Kendati pun begitu, Rumansah menolak karena ingin pertumbuhan pohon pisang tersebut terlebih dahulu.
“Khawatir kalau dipetik sekarang bisa merusak pertumbuhannya," imbuh Rumansah.
(*)