Find Us On Social Media :

Kanada Diterpa Gelombang Panas Ekstrem, Ratusan Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

By Bella Ayu Kurnia Putri, Jumat, 2 Juli 2021 | 14:43 WIB

Ilustrasi gelombang panas

Kenaikan suhu itu disebut sebagai "kubah panas", hal itu dikarenakan sistem cuaca yang terperangkap di udara panas kemudian turun di pantai barat negara tersebut.

Peristiwa ini ternyata juga terjadi di Pacific Northwest, Amerika Serikat.

Para ahli turut menyatakan bahwa perubahan iklim berkontribusi pada rekor panas.

Lytton, sebuah kota di tengah BC, telah memecahkan rekor suhu tinggi Kanada sebanyak tiga kali dalam minggu ini, yaitu mencapai 49,6C (121,28F) pada hari Selasa.

Baca Juga: Akibat Gelombang Panas Angka Kematian Manusia Meningkat, Apalagi di Negara Beriklim Tropis

Sementara itu Polisi Metro Vancouver mengatakan pada Selasa malam petugas setempat telah menanggapi lebih dari 65 laporan kematian mendadak sejak gelombang panas dimulai pada Jumat.

Kemudian polisi di Burnaby dan Surrey, juga melaporkan bahwa telah terjadi lusinan kematian mendadak.

Menurut keterangan polisi, banyak dari korban yang meninggal dunia adalah orang tua.

"Sebagian besar kasus ini terkait dengan panas," tutur Sersan polisi Vancouver, Steve Addison dalam sebuah pernyataan.

"Kami belum pernah melihat yang seperti ini, dan itu menghancurkan hati kami. Jika Anda memiliki anggota keluarga yang lanjut usia atau rentan, hubungi mereka atau mampir untuk memeriksanya," pungkas dia.

(*)