Find Us On Social Media :

Jerit Pilu Seorang Ibu di Aceh, Sedang Asyik Memasak Sarapan, Wanita Paruh Baya Ini Dianiaya oleh Anak Kandungnya Sendiri, Fakta Mengejutkan Diungkap oleh Polisi!

By Daniel Ahmad, Minggu, 14 November 2021 | 19:04 WIB

Ilustrasi pembunuhan

Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad

Grid.ID - Seorang ibu berinisial R (50), di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh, dianiaya anak kandungnya sendiri saat korban sedang memasak sarapan di kediamannya.

Kejadian itu tepatnya terjadi di Jalan lintas Bireuen-Takengon Km 45, Kampung Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Sabtu (13/11/2021) sekira pukul 06.00 WIB.

Seperti diberitakan Tribun Jakarta, peristiwa diketahui saat R menjerit usai dibacok F (30), anak kandungnya, hingga terdengar oleh tetangga yang langsung memberikan pertolongan.

Kondisi terkini, F telah diamankan di Polsek Pintu Rime Gayo, sementara R menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Dr Fauziah Kabupaten Bireueun.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Agung Surya Prabowo SIK melalui Kasubbag Humas, Iptu Jufrizal SH memberikan penjelasan mengenai kasus ibu dianiaya anak kandung.

Iptu Jufrizal yang yang dikonfirmasi Serambinews.com, Sabtu (13/11/2021), membenarkan telah terjadi tindak pidana penganiayaan berat/pembacokan terhadap korban R (50) ibu kandung dari pelaku F (30).

Baca Juga: Resmi Menikah, Ria Ricis dapat Mahar Uang Tunai Rp 179 Juta dan 100 Gram Logam Mulia

"Korban mengalami luka bacok di bagian punggung belakang, bahu, kepala, telapak tangan sebelah kanan, dan bagian wajah," ujar Iptu Jufrizal.

Berdasarkan kronologis kejadian kata Jufrizal, pembacokan itu terjadi saat korban sedang memasak untuk sarapan pagi.

"Saat itu, korban sedang berada di kamar mandi, tiba-tiba tersangka datang dan langsung menikam korban dengan pisau," ungkap Jufrizal.

Lanjut Jufrizal, saat kejadian itu, korban langsung menjerit meminta pertolongan.

Sehingga, tetangga korban yaitu, Anwar dan Muhammad mendegar jeritan tersebut dan langsung ke rumah korban.

Melihat korban dalam keadan bersimbah darah, sebut Jufrizal, mereka langsung menolongnya.

Namun, kata Jufrizal di dalam rumah itu masih ada pelaku dalam kondisi memegang senjata tajam.

Baca Juga: Pencarian Ria Ricis Berlabuh di Hati Pria Asal Aceh, Oki Setiana Dewi Kirim Pesan Penuh Haru untuk Mendiang Ayahanda Sebelum Teuku Ryan Sah Jadi Suami Adiknya!

"Melihat hal itu, Anwar langsung merebut senjata tajam hingga pelaku tersudut ke kamar mandi," pintanya.

Selanjutnya, korban yang dalam kondisi luka bacok langsung di larikan ke Pukesmas Blang Rakal.

"Setelah dilakukan perawatan intensif di Puskesmas Blang Rakal, kemudian korban dirujuk ke RSUD Fauziah Kabupaten Bireuen," sebutnya.

Mantan Kapolsek Timang Gajah dan Bukit ini menambahkan, kerena pelaku sudah melarikan diri.

Sehingga, personel Polsek Pintu Rime Gayo bersama masyarakat melakukan penyisiran terhadap pelaku.

Pelaku, berhasil didapati di perkebunan warga dan langsung diamankan ke Polsek Pintu Rime Gayo.

Memang sebut Jufrizal, pelaku dengan keluarga sering terjadi cekcok mulut dikarenakan pelaku F (30) ini mengalami gangguan jiwa.

Baca Juga: Masya Allah, Potret Dinda Hauw dan Rey Mbayang di Masjid Raya Baiturrahman Aceh Bikin Salfok, Sudah Tahu Belum Apa Saja Fakta Masjid yang Mirip Taj Mahal India Ini?

Bantah Soal Gangguan Jiwa

Kasus dugaan anak bacok ibu kandung di Kabupaten Bener Meriah, kini telah ditangani oleh Satreskrim Polres Bener Meriah.

Pelaku yang sebelumnya disebut mengalami gangguan jiwa, namun menurut pihak keluarga, dia tidak ada riwayat sakit jiwa atau dirawat di RS Jiwa.

Seperti diketahui, pembacokan itu terjadi di rumah ibunya di Jalan Nasional Bireuen-Takengon Km 45, Kampung Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Sabtu (13/11/2021) sekira pukul 06.00 WIB.

Terduga pelaku adalah seorang pemuda berinisial F (30), yang kini telah diamankan di Polres Bener Meriah.

Sedangkan korban yakni R (50), yang notabene merupakan ibu kandung pelaku.

Korban saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Dr Fauziah Kabupaten Bireuen.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Agung Surya Prabowo, SIK melalui Kasubbag Humas, Iptu Jufrizal, SH kepada Serambinews.com, Sabtu (13/11/2021) malam, mengatakan, perkembangan kasus dugaan pembacokan ibu kandung telah ditangani oleh Satreskrim.

Baca Juga: Tak Biasa! Viral Fenomena Benda Bercahaya Merah yang Jatuh di Langit Aceh Saat Menjelang Subuh, Awalnya Satu Buah Kemudian Terbelah Berkeping-keping, Begini Penjelasan Lengkap BRIN!

"Terduga pelaku sudah diamankan di Polres Bener Meriah," kata Jufrizal.

Dalam berita sebelumnya, keterangan awal disebutkan kalau terduga pelaku diinformasikan mengalami sakit jiwa.

Namun, berdasarkan informasi dari keluarga, beber Jufrizal, bahwa terduga pelaku belum pernah ada riwayat sakit jiwa dan berobat ke Rumah Sakit (RS) Jiwa.

"Ini berdasarkan hasil pemeriksaan awal terhadap saksi-saksi dan terduga pelaku oleh Polsek Pintu Rime Gayo," jelas Jufrizal.

Meskipun demikian, lanjutnya, Satreskrim Polres Bener Meriah akan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk memastikan kejiwaan terduga pelaku tersebut.

(*)