Find Us On Social Media :

Dampak Erupsi Gunung Semeru Jembatan yang Hubungkan Lumajang-Malang Putus Total, Warga Pasrah Putar Balik di Tengah Hujan Abu

By Annisa Marifah, Minggu, 5 Desember 2021 | 08:43 WIB

Jembatan putus akibat erupsi Gunung Semeru, warga terpaksa putar balik.

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa MarifahGrid.ID — Bencana alam telah terjadi di Gunung Semeru Lumajang, Jawa Timur.Dilaporkan bahwa Gunung Semeru memuntahkan awan panas guguran (APG) pada Sabtu (4/12) sekitar pukul 15.30 WIB.Beberapa kawasan lereng gunung seperti di Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro pun terkena hujan abu. Sejumlah video letusan Gunung Semeru betebaran di media sosial, tampak hujan debu membatasi aktifitas masyarakat.Dilansir Grid.ID dari akun Instagram @lumajang.ku pada Minggu (5/12/2021), terlihat hujan abu bertebaran di sekitar jalan.Dalam kolom caption dijelaskan bahwa jembatan yang menghubungkan kabupaten Lumajang dan Malang terputus."Salah satu jembatan utama penguhubung antara Lumajang - Malang terputus," tulis akun @lumajang.ku.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, Teuku Wisnu Turut Prihatin dan Panjatkan Doa Ini, Suami Shireen Sungkar Ngaku Merinding saat Saksikan Hal Ini

Dalam video itu terlihat beberapa warga yang pasrah putar balik lantaran jembatan yang terputus.

Melansir Kompastv.com, menindaklanjuti bencana ini, Bupati Lumajang Thoriqul Haq memberikan pengumuman bahwa kini sedang membutuhkan relawan untuk evakuasi."Harapan kita semua yang ada di lokasi saat ini adalah tambahan personel untuk evakuasi," kata sosok yang akrab disapa Cak Thoriq itu.

Desa Sumber Wuluh yang dikunjungi Cak Thoriq mengalami kendala dalam evakuasi.Disebut bahwa hujan Abu pada Sabtu (4/11/2021), menghalangi proses evakuasi.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, 1 Orang Meninggal Dunia dan Ada Satu Desa yang Hampir Semua Rumahnya Hancur, Evakuasi Sempat Lamban Gegara Lumpur

Padahal masih ada 9 orang yang terjebak di daerah dengan dampak terparah dari erupsi Gunung Semeru.Rencananya, hari ini (5/12/2021), evakuasi akan kembali dilanjutkan.Meskipun sudah ada bantuan relawan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Malang.Masih diperlukan lagi tenaga bantuan untuk mengevakuasi korban erupsi Gunung Semeru."Saya butuh tambahan relawan. Teman-teman semua, komunitas yang bisa membantu kami untuk tambahan relawan hari ini, membantu kami mengevakuasi," kata Cak Thoriq."Saya berharap para relawan yang ingin membantu kami dan dapat meringankan dengan keadaan bencana yang saat ini sedang terjadi," lanjutnya.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, Warga di Lumajang Panik Saat Berusaha Selamatkan Diri(*)