3. Berpakaian yang nyaman
Jika belum memiliki celana hamil, disarankan untuk mulai mengoleksinya sebab bayi membutuhkan ruang.
Ini juga merupakan alasan mengapa harus berhati-hati dengan sabuk pengaman saat hamil.
Gunakan dengan posisi rendah dan pastikan tidak menyebabkan tekanan pada perut.
Selama penerbangan, bumil perlu menjaga sirkulasi darah.
Ada tekanan rendah di kabin, ini meningkatkan ketegangan pada arteri dan vena yang sudah sulit saat hamil.
Oleh karena itu, perlu memakai kaus kaki kompresi atau stoking kompresi.
4. Bawa barang-barang yang dibutuhkan saja
Pastikan memiliki cukup air sehingga dapat meminumnya setiap beberapa menit.
Dapatkan beberapa camilan sehat, paket makanan, dan bantal leher.
Di sisi lain, tas juga tidak boleh terlalu penuh.
Pilih beberapa warna pakaian yang memungkinkan bumil dengan mudah mencocokkan dan mengganti pakaian.
Tanyakan kepada dokter berapa berat yang boleh diangkat dan jangan mengemas terlalu banyak barang.
5. Pra-informasi maskapai
Karena sedang mempersiapkan penerbangan, pastikan maskapai yang dipilih juga siap.
Penumpang hamil memiliki kebutuhan khusus, misalnya sering tidak tahan lama, sehingga fasilitas pendamping dan penjemputan dapat membantu.
Baca Juga: Agar Lebih Seru, Yuk Simak 8 Tips Traveling Bareng Pasangan, Dijamin Kamu dan si Dia Makin Lengket!