Find Us On Social Media :

4 Nutrisi Penting untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak

By Nana Triana, Selasa, 18 Januari 2022 | 18:16 WIB

Grid.ID – Pada usia pertumbuhan, anak-anak membutuhkan berbagai asupan nutrisi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan daya tahan tubuh yang baik anak akan memiliki pertahanan yang baik dari serangan berbagai virus, bakteri, dan mikroorganisme penyebab penyakit.

Anak-anak yang tidak mudah sakit pertumbuhannya akan lebih baik. Sebab, siklus infeksi penyakit yang berulang dapat menghambat pertumbuhan anak. Mengutip dari situs bppsdmk.kemkes.go.id, saat tubuh anak berupaya lebih melawan penyakit, kemampuan penyerapan gizinya pun akan berkurang.

Kendati daya tahan tubuh bisa terbentuk dengan cara alami, orangtua perlu berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh anak. Salah satunya, dengan memberikan asupan makanan bergizi dan memiliki kandungan nutrisi yang dibutuhkan anak.

Berikut ini adalah beberapa makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh anak.

1. Zinc

Zinc merupakan salah satu zat gizi mikro yang berfungsi dalam reaksi metabolisme tubuh. Kandungan mineral ini akan mendukung fungsi sistem daya tahan tubuh sehingga mampu melawan dan menetralkan patogen yang masuk ke dalam tubuh, seperti bakteri, virus, dan jamur.

Selain itu, zinc juga dapat meningkatkan kesehatan sistem pencernaan anak. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyatakan pemberian suplementasi zinc secara rutin untuk membantu mengatasi diare pada anak di bawah lima tahun (balita).

Baca Juga: Hindari Memberikan 5 Makanan Ini Untuk Anak-Anak Selama Musim Hujan!

Melansir Medicalnewstoday.com, zinc terbukti mengurangi peradangan kronis yang menjadi penyebab sindrom metabolik, kanker, hingga penurunan fungsi otak. Meski demikian, asupan zinc tentunya tetap perlu dibarengi dengan pola makan dan gaya hidup yang sehat.

Oleh sebab itu, ibu perlu memastikan memberikan si kecil berbagai jenis makanan yang kaya

akan zinc seperti gandum, produk olahan susu, daging merah, daging unggas, kerrang dan udang, juga berbagai jenis kacang-kacangan.

2. Zat Besi

Zat besi memiliki peran penting bagi tumbuh kembang si kecil. Sebab, zat besi berfungsi membentuk sel darah merah untuk mengangkut oksigen ke organ-organ di dalam tubuh. Kekurangan zat besi pada anak dapat menyebabkan anemia.

Jika si kecil mengalami kondisi ini, tubuhnya akan terasa lemas, tidak nafsu makan, dan mudah marah. Dampaknya, bisa menghambat perkembangan motorik anak.

Sumber zat besi yang bisa diberikan pada si kecil pun cukup beragam, mulai dari daging, hati, unggas, kerang, gandum utuh, kacang-kacangan, ataupun sereal.

3. Omega 3

Selanjutnya, nutrisi penting untuk menjaga daya tahan tubuh si kecil adalah omega 3. Asam lemak omega 3 selama ini dikenal sebagai nutrisi yang dapat meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.

Selain mempertahankan kesehatan, asam lemak juga berperan penting dalam, mencegah inflamasi berlebih, membantu proses penyembuhan, dan berkontribusi dalam sistem daya tahan tubuh.

Baca Juga: 5 Makanan Terbaik Agar Si Kecil Tumbuh Lebih Tinggi, Ibu Wajib Tahu nih!

Ada beragam jenis makanan yang mengandung omega 3, di antaranya adalah ikan, kacang-kacangan, alpukat, hingga brokoli.

4. Vitamin C, E, dan K2

Sudah menjadi rahasia umum, jika vitamin C dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Vitamin C dapat membantu produksi sel darah putih yang berperan menangkal kuman penyebab penyakit. Selain itu, vitamin C merupakan antioksidan yang bisa mencegah terjadinya peradangan dan kerusakan sel.

Vitamin E merupakan antioksidan yang membantu tubuh anak dalam memerangi infeksi. Dengan begitu, daya tahan tubuh anak akan menjadi lebih kuat untuk melawan kuman penyebab penyakit. Lalu, ada vitamin K2 yang bermanfaat menjaga imunitas tubuh serta mencegah terjadinya penggumpalan darah.

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin C, E, dan K2 dapat ditemukan pada buah, sayuran, dan kacang- kacangan.

Sebagai pelengkap, ibu juga bisa memenuhi nutrisi tersebut dengan menghadirkan suplemen untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh si kecil, serta membantu mengoptimalkan pertumbuhannya. Ibu dapat memberikan nutrisi tambahan, seperti Pediasure.

Untuk diketahui, Pediasure merupakan nutrisi tambahan untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak-anak berusia 1 hingga 10 tahun. Pediasure kini hadir dengan formula baru, seperti arginine dan vitamin K2, 14 vitamin, 9 mineral, omega 3 dan 6, campuran sinbiotik unik antara prebiotik FOS dan probiotik L.Acidophilus, serta sukrosa 42 persen lebih rendah dari formula sebelumnya.

Baca Juga: 7 Makanan Ini Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Anak

Campuran sinbiotik unik dalam Pediasure Complete dapat membantu menjaga fungsi saluran cerna si kecil dan juga membantu penyerapan nutrisi yang optimal.

Sebagai informasi, saat ini Pediasure Complete kini telah berganti nama dagang menjadi PediaComplete. Nah, untuk ibu yang ingin memberikan suplemen tambahan bagi si kecil, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga Kesehatan dan disertai dengan resep dokter.

PediaComplete bisa didapatkan di minimarket terdekat, seperti Alfamart dan Indomart. Selain itu, ibu juga bisa mendapatannya secara online melalui situs e-commerce. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk Pediasure, ibu bisa mengunjungi laman berikut ini.

Referensi:

  1. Mardalena I. 2016. Ilmu Gizi Keperawatan. Diakses Januari 2022. http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Ilmu-Gizi- Keperawatan-Komprehensif.pdf
  2. Mat L. Gavin, MD. 2021. Feeding Your Child Athlete (for Parents) - Nemours Children’s Health. Diakses pada Januari 2022. https://kidshealth.org/en/parents/feed-child-athlete.html
  3. Protein. (2012). Diakses pada Januari 2022. https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/what-should-you-eat/protein/