Laporan Wartawan Grid.ID, Mentari Aprellia
Grid.ID - Pekerjaan di bidang teknologi memang memungkinkan untuk dikerjakan di mana saja, asalkan ada koneksi internet dan perangkat yang mendukung.
Misalnya saja pekerjaan sebagai ahli IT seperti kisah pemuda asal Kulon Progo, Yogyakarta, bernama Nurohman yang bisa bekerja dari rumah, padahal kliennya berasal dari berbagai negara.
Dilansir dari unggahan akun Instagram @insta.nyinyir pada Rabu (22/6/2022), kisah inspiratif Nurohman tersebut ditayangkan dalam program berita yang disiarkan RCTI.
Pria berambut gondrong ini mengaku bekerja di sebuah perusahaan teknologi yang berbasis di Singapura.
Sedangkan kliennnya berasal dari berbagai negara, seperti Uni Emirat Arab, Jerman, hingga Amerika Serikat.
Jika ada masalah dengan server dengan klien yang tersebar di banyak negara tersebut, ia cukup menyelesaikannya dari rumah.
Meski memiliki pekerjaan yang bonafit, Nurohman tak berusaha membuat ruang kerja yang mewah.
Terpantau ruangan yang digunakannya bekerja hanya seluas 3x3 meter dengan kondisi seadanya.
Tidak ada AC, ia hanya menggunakan kipas angin untuk menyejukkannya selama bekerja.
Namun, bekerja di rumah ternyata sempat membuatnya dipandang sebelah mata oleh tetangga.
Banyak yang mengiranya anti sosial hingga pengangguran karena hanya berdiam di rumah.
Bahkan ada juga yang menyangkanya melakukan pesugihan karena tidak terlihat bekerja, tapi terus memiliki uang.
Malah Nurohman bisa membantu orang tuanya untuk menambah bangunan rumah hingga memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Tak hanya itu, ia juga memasang internet di beberapa titik agar bisa digunakan para tetangga.
Sayangnya, Nurohman mengaku kesulitan mendapatkan pekerjaan di Indonesia meski memiliki keterampilan tak main-main.
Menurutnya, hal itu disebabkan latar pendidikannya yang hanya sampai di jenjang sekolah menengah kejuruan (SMK).
(*)