Find Us On Social Media :

Tolong Pikirkan Nasib Rakyat' Hotman Paris Tanggapi Polemik Harga BBM Naik yang Meresahkan Masyarakat, sang Pengacara Kondang Sentil Soal Duit Pensiun Para DPR dan DPRD!

By Novita, Selasa, 6 September 2022 | 09:25 WIB

Hotman Paris dan Presiden Jokowi

Harga Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter.

Harga Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter.

Harga Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

Alhasil, banyak aksi demonstrasi besar-besaran yang datang dari kaum buruh untuk menyuarakan penolakan kenaikan BBM bersubsidi.

"Bilamana aksi 6 September tidak didengar pemerintah dan DPR, maka Partai Buruh dan KSPI akan mengorganisir aksi lanjut dengan mengusung isu tolak kenaikan harga BBM, tolak omnibus law, dan naikkan upah tahun 2023 sebesar 10 persen sampai 13 persen," ujar Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal melalui pernyataan tertulis, Minggu (4/9/2022) dikutip Grid.ID via Kompas.com.

Demo buruh di Jakarta akan dipusatkan di depan Gedung MPR/DPR RI dihadapan para menteri seperti, Menko Perekonomian, Menteri Keuangan, Menteri ESDM, dan para menteri yang terkait dengan kebijakan kenaikan harga BBM.

Mengetahui kondisi masyarakat sedang tidak baik-baik saja, Hotman Paris akhirnya mengungkap tanggapannya.

Lewat akun Instagram @hotmanparisofficial, sang pengacara kondang memberikan solusi kepada pemerintah Indonesia.

"Salam Hotman Paris, BBM naik alasannya karena pemerintah terlalu berat bebannya untuk membiayai subsidi.

Apakah ada cara lain dengan cara merelokasikan atau memindahkan anggaran lain?," ungkap Hotman mengawali keterangannya.

Ia kemudian menyinggung soal uang pensiun yang diterima oleh anggota DPR dan DPRD.