Find Us On Social Media :

Miris, Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang Jadi Insiden Paling Mematikan Kedua dalam Sejarah Sepak Bola Dunia

By Rizqy Rhama Zuniar, Minggu, 2 Oktober 2022 | 10:16 WIB

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang jadi insiden mematikan kedua dalam sejarah sepak bola dunia

Baca Juga: Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang Banyak Telan Korban Jiwa, Polisi Ungkap Alasan Lempar Gas Air Mata ke Suporter

Mirisnya, tragedi Stadion Kanjuruhan jadi insiden kerusuhan paling mematikan dalam sejarah sepak bola di dunia.

Mengutip dari TribunJateng.com, insiden kerusuhan sepak bola paling mematikan di dunia terjadi di Estadio Nacional, Lima, Peru, pada 24 Mei 1964.

Saat itu Peru tertinggal 0-1 melawan Argentina dalam laga kualifikasi Olimpiade Tokyo.

Kabarnya, gol mereka dianulir oleh wasit Angel Eduardo Pazos, yang akhirnya memicu invasi suporter ke lapangan.

Mirip dengan Tragedi Kanjuruhan, polisi Peru saat itu langsung menembakkan gas air mata ke tribun penonton hingga menyebabkan banyak korban jiwa.

Tercatat, ada 328 orang meninggal dunia dalam insiden tersebut.

(*)