Find Us On Social Media :

Jual Topi Jungkook BTS Senilai Ratusan Juta, Oknum Pegawai Kemenlu Korea Selatan Ini Diringkus Polisi

By Rizqy Rhama Zuniar, Kamis, 27 Oktober 2022 | 07:55 WIB

Oknum pegawai Kemenlu Korea Selatan ditangkap karena jual topi Jungkook BTS.

Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar

Grid.ID - Seorang oknum pegawai Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Korea Selatan ditangkap polisi karena ketahuan jual topi yang diduga milik Jungkook BTS.

Karena nekat jual topi yang pernah dipakai Jungkook BTS itu, oknum pegawai Kemenlu Korea Selatan tersebut pun harus berhadapan dengan kepolisian.

Kasus ini bermula ketika topi Jungkook BTS terpampang dalam sebuah situs jual beli online sekitar seminggu yang lalu.

Melansir dari Allkpop.com, barang yang dimaksud tersebut adalah topi Kangol hitam yang diduga pernah dikenakan oleh Jungkook BTS.

Dalam situs jual beli online tersebut, topi itu dijual dengan harga 10 juta KRW atau sekitar Rp 110 juta.

Pada postingannya tersebut, penjual mendeskripsikan bahwa ia adalah seorang pegawai yang bekerja di Kementerian Luar Negeri.

Demi meyakinkan pembeli, ia bahkan menyertakan ID pekerjaannya sebagai bukti.

Orang tersebut menjelaskan bahwa ia mendapatkan topi Jungkook itu pada September tahun lalu.

Saat itu, Jungkook meninggalkan topinya di departemen paspor di Kementerian Luar Negeri.

Baca Juga: Ada Jungkook BTS hingga Kim Soo Hyun, Ini Deretan Artis Tampan yang Hadir di Konser The Golden Hour IU

"Jungkook meninggalkan topi di ruang tunggu tahun lalu ketika BTS mengunjungi departemen paspor secara rahasia untuk membuat paspor diplomatik," tulis penjual.

Ia juga menjelaskan bagaimana caranya bisa memiliki topi tersebut.

"Tidak ada panggilan telepon atau kunjungan selama 6 bulan untuk mencari barang tersebut bahkan setelah barang tersebut dilaporkan," tulis penjual.

"Jadi orang yang menemukannya dapat memiliki barang tersebut," jelasnya.

Namun postingan tersebut langsung dihapus setelah menuai kontroversi dan menerima banyak kritik dari netizen.

Pada Rabu (25/10/2022), Kantor Polisi Seocho melakukan penyelidikan untuk memeriksa fakta tentang kasus tersebut.

Kemudian terungkap bahwa oknum pegawai Kemenlu Korea Selatan yang jual topik Jungkook itu telah menyerahkan diri pada 18 Oktober lalu.

Oknum tersebut juga telah menyerahkan topi Jungkook yang hampir dijualnya secara online.

(*)