Find Us On Social Media :

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, 6 Orang Meninggal Dunia di Papua Akibat Kekeringan, Diare dan Dehidrasi Jadi Penyebabnya!

By Grid., Selasa, 1 Agustus 2023 | 13:07 WIB

Ilustrasi kekeringan.

Dampak El Nino

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi, kekeringan di Distrik Lambewi dan Distrik Agandugume masih akan berlangsung hingga satu bulan ke depan.

"Diperkirakan musim kemarau terjadi hingga September ini. Intensitas hujan rendah, suhu panas dan pada malam hari suhu udara turun hingga di bawah 10 derajat celsius," kata Kepala Stasiun Klimatologi Jayapura Sulaiman di Jayapura, Jumat (28/7/2023).

Sulaiman menyebut, bencana kekeringan itu merupakan dampak dari Badai El Nino.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, bencana kekeringan di Kabupaten Puncak menunjukkan bahwa dampak El Nino sangat serius.

"Dampak (El Nino) ini tidak main-main. Sudah terjadi di Kabupaten Puncak.

Di sana terjadi kekeringan dan gagal panen dan enam orang meninggal dunia," ujar Tito saat memberikan materi pada acara penyerahan insentif fiskal untuk daerah yang digelar di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Senin (31/7/2023).

Tito meminta para kepala daerah memahami dampak El Nino tersebut.

Kepala daerah juga harus memahami daerah berisiko mengalami kekeringan akibat El Nino.

Presiden minta segera ditangani

Sementara itu, Presiden Joko Widodo memerintahkan supaya bencana kekeringan di Kabupaten Puncak segera tertangani.