Find Us On Social Media :

Sering Dijadikan Tempat Nongkrong, Ruang Kerja Pejabat DKI Ini Mirip Kedai Kopi

By Elizabet Ayudya, Kamis, 17 Mei 2018 | 15:03 WIB

Ruang Kerja Pejabar DKI Jakarta Hendra Hidayat Bak Kedai Kopi

Laporan Wartawan Grid.ID, Elizabeth Ayudya RR

Grid.ID - Saat ini minum kopi tidak hanya menjadi kegemaran melainkan budaya baru bagi masyarakat Indonesia.

Menurut lembaga riset pasar Euromonitor, kedai kopi specialty dan kafe waralaba di Indonesia bertumbuh cepat sejak lima tahun terakhir.

Kini jumlahnya di Indonesia sekitar 1.083 kedai.

Hal itu membuktikan baik tua maupun muda rela mengeluarkan anggaran untuk dapat menikmati beragam jenis kopi di Kedai Kopi.

BACA:Cegah Jerawat Hingga Perpanjang Usia, Ini 3 Manfaat Penting Berpuasa

Hal sama juga dialami oleh Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta Hendra Hidayat.

Sebagai penikmat kopi, Hendra menyulap ruang kerjanya bak kedai kopi.

Hampir semua orang yang masuk ke ruang kerja Hendra tentu akan geleng-geleng kepala.

Di dalam ruangan yang terletak di lantai 19 Blok G itu terdapat berbagai macam perlengkapan membuat kopi seperti y ang ada di kedai-kedai.

BACA:Hari Pertama di Bulan Ramadhan, Ayu Ting Ting Sahur Bareng Raffi Ahmad

Mulai dari perlengkapan manual brewing seperti frenchpress, aeropress, dan syphon hingga mesin espresso dan milk frother.

"Di ruang kerja saya ada mesin espresso, vietnam drip, frenchpress, coffe maker, aeropress, chiffon, coffe grinder, milk frother, dan mesin kopi kapsul," kata Hendra, kepada Kompas.com, Rabu (16/5/2018).

Berhubung memiliki coffe grinder, Hendra menyediakan beragam biji kopi yang nantinya ia giling sendiri.

Kopi-kopi yang ada di ruangannya adalah kopi lokal dari berbagai daerah di Indonesia.

BACA:Venna Melinda Unggah Foto Masa Bayinya, Coba Bandingkan Mirip Vania Athabina Gak?

Ada kopi Gayo, Bali, Lampung Robusta, Luwak, hingga kopi Papua Wamena.

Kopi favorit Hendra adalah kopi Papua Wamena.

Kedai kopi di ruang kerja Hendra nggak kalah populer lho dengan Filosofi Kopi atau Starbucks Coffe.

Beberapa pejabat DKI akhirnya senang menyambangi Hendra untuk sekadar ngopi.

BACA:Peringati Hari Anti Bullying, Hotman Paris Hingga Young Lex Kumpul di Kopi Johny

Bahkan, ia sempat kedatangan mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat yang juga penikmat kopi hitam.

Rata-rata, mereka semua kaget melihat ruangan Hendra.

"Mereka rata-rata kaget, 'Ndra kamu punya alat kopi sebegini banyak?'," ujar Hendra.

Selain itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno juga pernah datang ke kedai kopi pribadinya.

BACA:Ingat Kematian, Shinta Bachir Nyatakan Tobat dan Kenakan Hijab!

Setiap ada tamu yang datang, Hendra selalu meracik kopi buat mereka.

Mulai dari menggiling hingga menyeduh, Hendra tidak pernah meminta bantuan bawahannya.

Dilansir Grid.ID dari Kompas, dalam satu hari Hendra cukup meminum satu cangkir kopi.

Dia juga menghindari meminum kopi pada malam hari.

BACA:Menuju Piala Dunia 2018, ISIS Ancam Penggal Kepala Lionel Messi dan Christiano Ronaldo

Kira-kira kenapa sih Hendra menghindari meminum kopi di malam hari?

Dilansir dari Klikdokter.com, eorang peneliti asal Kanada mengungkapkan bahwa ternyata kebiasaan minum kopi saat bekerja dimalam hari bukanlah suatu kebiasaan yang baik.

Kebiasaan minum kopi akan menimbulkan gangguan tidur.

Seiring dengan bertambahnya usia gangguan tidur yang ditimbulkan akibat kafein akan semakin buruk.

BACA:Ter-Ngakak, Anang Hermansyah Merajuk ke Ashanty Saat Ikut Belanja!

Pernyataan tersebut telah dibuktikan melalui penelitian yang diterbitkan oleh Journal Sleep Medicine.

Untuk yang sedang berpuasa, konsumsi kopi juga tidak begitu dianjurkan.

Pasalnya, kafein yang terkandung pada kopi akan memicu gejala penyakit seperti mag pada perut kosong setelah seharian berpuasa. (*)