Find Us On Social Media :

Tak Punya Hati! Seorang Anak Durhaka di Bantul Tega Aniaya Ibunya dan Bakar Rumah Peninggalan Ayahnya

By Anggerhana Denni Rahmawati, Selasa, 29 Mei 2018 | 14:23 WIB

Tri Iswanti (kerudung coklat) duduk bersama Kakaknya dan ibu mertua (Kompas.com/Markus Yuwono)

Saat ditemui di rumah kakaknya yang berjarak 100 meter dari rumahnya di Pedukuhan Kaligondang, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Bantul, Tri Iswanti menceritakan perbuatan keji anaknya.

"Pertama kali berurusan dengan hukum sejak SMP, mungkin sekitar umur 14 tahun.

Waktu itu saya bolak balik Bapas (Balai pemasyarakatan) di Wonosari (Gunungkidul).

(Pengobatan HPV untuk Ibu Hamil, Bisa Jadi Pilihan nih, Mana yang Sesuai Denganmu?)

Lupa waktu itu kasus apa, karena banyak sekali Kasusnya," ungkapnya pada Senin (28/5/2018).

Berharap perilaku buruk anaknya bisa berubah, Tri Iswanti pun mengupayakan berbagai cara untuk memperbaikinya.

Upaya tersebut seperti masuk ke pesantren hingga rehabilitasi ketergantungan alkohol dan obat.

Tak sampai disitu, saat melakukan penganiayaan pun, Iswanti selalu melaporkan anaknya itu ke pihak yang berwajib.

(Selamat! Jang Geun Suk Terima Penghargaan dari Organisasi Pariwisata Korea)

Sayang, segala hal yang dilakukan ibunya tak membuat Brekele berubah.

Bahkan, dia tetap menghajar Tri Iswanti.

Tak hanya ibunya, Brekele pun menganiaya sang ayah.