Find Us On Social Media :

Di Balik Romantisme Film 'Beauty and the Beast', Tersimpan Kisah Pilu Pria yang Mempertaruhkan Nyawanya

By Andika Thaselia, Jumat, 8 Juni 2018 | 15:38 WIB

Howard Ashman, jenius di balik 'Beauty and the Beast' yang tak sempat menikmati kesuksesan filmnya.

Baca : Demi Jagoan Mobile Legendnya Naik Level, Seorang Gamers Wanita Harus Rela Terserang Stroke

Terdengar familiar?

Mungkin karena kamu pernah melihat namanya disebut begitu spesial di bagian akhir kredit film.

"Untuk teman kami Howard, yang memberikan suara untuk puteri duyung dan jiwa untuk sesosok monster yang akan kami syukuri selamanya."

Siapakah Howard Ashman sehingga para jenius di balik layar 'Beauty and the Beast', termasuk komposer Alan Menken, begitu berterimakasih kepadanya?

Howard Ashman, lahir pada 17 Mei 1950, adalah seorang penulis drama dan lirik lagu.

Baca : Pulang dari Kolam Renang, Seorang Bocah Alami BAB Berdarah, Sang Ibu Kaget Saat Tahu Penyebabnya

Kesuksesannya bersama Disney meliputi lagu 'Under the Sea' di film 'The Little Mermaid' (1989), 'Beauty and the Beast' di film yang berjudul sama, dan 'Friend Like Me' di film Aladdin (1992).

Howard-lah orang di balik romantisnya lirik 'Beauty and the Beast' bersama komposer Alan Menken.

Dalam 'Beauty and the Beast' Howard juga bertindak sebagai produser eksekutif.

Howard benar-benar mendedikasikan seluruh hidupnya untuk film 'Beauty and the Beast'.