Find Us On Social Media :

Mulai Dari Menikah Online Hingga Pelaku Bom Bunuh Diri, TKW Indonesia di Luar Negeri Jadi Target Teroris

By Dewi Lusmawati, Rabu, 4 Juli 2018 | 17:46 WIB

Ilustrasi penyergapan oleh Densus 88 anti teror

Ika mulai menyumbangkan uang untuk tujuan organisasi tersebut.

Ika bahkan kemudian menikahi seorang anggota ISIS Indonesia secara online.

BACA JUGA: Diamankan Saat Memboncengkan Anaknya, Ini 4 Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Depok

Tak hanya itu, Ika juga setuju untuk menjadi pelaku bom bunuh diri.

“Di diaspora Indonesia ada sekelompok orang yang bersatu untuk menjadi pelaku bom bunuh diri,” ujar seorang ahli terorisme Indonesia dan pembuat film dokumenter Noor Huda Ismail.

Huda juga merupakan pendiri Lembaga Perdamaian Internasional, sebuah organisasi non-pemerintah yang didirikan pada Januari 2008 sebagai tanggapan terhadap ancaman terorisme.

Dikutip Grid.ID dari artikel terbitan Channel News Asia tanggal 29 Juli 2018, Ika ditampilkan dalam sebuah film dokumenter.

Film tersebut merupakan karya Huda yang diberi judul Pengantin.

Kata pengantin adalah kata sandi untuk 'pelaku bom bunuh diri' dalam bahasa jihadi Indonesia.

BACA JUGA: Ditangkap Densus 88, Dokter dan 4 Terduga Teroris di Blitar Diduga Akan Merampok Bank

Film dokumenter ini juga menampilkan seorang pembom bunuh diri wanita lainnya bernama Dian Yulia Nova.

Dian dijatuhi hukuman penjara selama tujuh tahun karena berencana untuk meledakkan diri di luar istana kepresidenan Jakarta selama pergantian penjaga pada tahun 2016.