Find Us On Social Media :

Sempat Terpental Saat Gempa, Atina Berhasil Lahirkan 3 Bayi Kembar

By Ngesti Sekar Dewi, Selasa, 2 Oktober 2018 | 14:57 WIB

Bayi kembar tiga yang lahir saat Gempa

Laporan Wartawan Grid.ID, Ngesti Sekar Dewi

Grid.ID - Di balik tragedi gempa dan tsunami yang menimpa beberapa wilayah di Sulawesi Tengah, tersimpan kisah perjuangan seorang ibu yang melahirkan bayi kembar tiga saat mengungsi di Kota Makasar, Senin (1/10/2018).

Atina (31) menjadi salah satu korban bencana gempa dan tsunami yang melanda Kota Palu dan Donggala. Atina melahirkan bayi kembar tiga di RSUD Daya, Kota Makassar dengan proses persalinan sesar.

Baca Juga : Tampil Modis ala Prilly Latuconsina dengan Oversize Denim Shirt Mulai dari 161 Ribu Rupiah

Sebelumnya diketahui Atina sudah memiliki dua orang anak yakni Akila (7) dan Abizar (4). Dalam persalinan kertiganya ini, Atina dikaruniai seorang bayi laki-laki dan dua orang bayi perempuan dengan kondisi yang normal dan sehat.

Baca Juga : Ratna Sarumpaet Dikeroyok, Ferdinand Update Foto Terbarunya

Perjuangan Atina untuk bertahan dari bencana alam yang melanda Kota Palu dan Donggala tidaklah mudah. Atina yang juga merupakan seorang bidan in bahkan sempat terpental dua kali saat bertahan dari guncangan gempa bumi. Atina terpental hingga sejauh dua meter dari tempatnya berpegangan.

Beruntung, sepupunya berhasil meraih tangan Atina dan bergegas ke luar rumah untuk menyelamatkan diri.

Baca Juga : Inspirasi 3 Model Kebaya yang Sesuai Untuk Pemilik Bahu Lebar

Sang suami, Zainal Abidin mengungkapkan bahwa seharusnya sang istri sudah masuk rumah sakit pada tanggal 30 September lalu.

"Memang 10 hari sebelum gempa saya antar ke tempat praktik. Tanggal 30 katanya itu harus masuk," kata Abidin ditemui di Rumah Sakit Daya Makassar dilansir dari Tribun Makassar.

Baca Juga : Ratna Sarumpaet Dikeroyok Hingga Babak Belur, Para Tokoh Pertanyakan Kebenarannya

Sayangnya, pada tanggal 28 September wilayahnya digoncang gempa dan tsunami, sehingga sang istri belum bisa dibawa ke rumah sakit.

“Setelah gempa itu, kami mendirikan tenda di halaman rumah. Selanjutnya saya mencari rumah sakit untuk persalinan istriku, tapi sudah 4 rumah sakit saya datangi tapi tidak bisa. Saya pun dapat informasi dari warga, bahwa yang mau ke Kota Makassar segera ke bandara agar bisa naik pesawat Hercules,” kata Suami Atina, Zaenal Abidin (37).

Setibanya mereka di Bandara Mutiara Sis Al-Jufrie, Kota Palu, Zaenal dan Atina menunggu beberapa lama sebelum akhirnya dievakuasi menggunakan pesawat Hercules ke Kota Makassar

Wakil Direktur 1 RSUD Daya, Juliani Jafar yang konfirmasi menyebutkan, Atina datang dalam kondisi sehat. Namun setelah diperiksa, bayi dalam kandungan kembar tiga dan dalam posisi melintang. Sehingga, tim medis memutuskan untuk langsung melakukan operasi sesar.

Baca Juga : Dua Jenazah Atlet Paralayang Indonesia Berhasil Dievakuasi dari Reruntuhan Hotel Roa Roa

Ibu berusia 31 tahun ini melahirkan ketiga bayinya di Rumah Sakit Daya, Makassar pada Senin(1/10/2018) pukul 19.11 WITA.

“Ibu serta tiga bayi kembarnya lahir dalam keadaan normal dan sehat. Ketiga bayi kembar ini dalam proses perawatan dalam inkubator di ruang NICU, sedangkan sang ibu dalam proses pemulihan pasca-persalinan,” tuturnya.

Untuk bayi perempuan masing-masing lahir dengan berat badan 2 kg dan 1,8 kg, sedangkan bayi laki-laki 2 kg.

Baca Juga : Fenomena Likuifaksi Sebabkan Rumah dan Pohon Jadi Ambles Usai Gempa

Ketiga bayi mungil ini kini tengah dirawat di inkubator Rumah Sakit Daya.

Pasangan Zainal dan Atina merupakan salah satu dari ratusan korban yang dievakuasi ke Makassar dengan pesawat Hercules milik TNI.(*)