Find Us On Social Media :

Tak Melulu Dalam Hubungan Pasangan, Gaslighting di Tempat Kerja Juga Bisa Terjadi

By Vregina Voneria Palis, Jumat, 18 Juni 2021 | 14:30 WIB

Gaslighting di tempat kerja

Parapuan.co - Kawan Puan, gaslighting tidak hanya terjadi dalam sebuah hubungan romantis antara perempuan dan laki-laki, saja lho!

Di tempat kerja pun, kita bisa mengalami yang namanya gaslighting.

Gaslighting memang lebih sering kita dengar dalam konteks hubungan pasangan, namun sebenarnya hal tersebut bisa kita alami di mana saja.

Gaslighting ternyata juga dapat terjadi di kantor, antara karyawan dengan bos atau sesama rekan kerja.

Tapi sebelum membahas bentuk gaslighting di tempat kerja, kamu harus paham dulu apa itu gaslighting.

Gaslighting adalah bentuk manipulasi emosi, dimana pelaku memanipulasi korbannya dengan cara membalikkan ucapan agar korban mempertanyakan kembali tindakannya.

Baca Juga: Penelitian Sebut Perempuan Kurang Tertarik Investasi Saham, Kenapa?

Pelaku gaslighting juga memanipulasi pikiran korbannya agar merasa bersalah dan seolah dia adalah 'penjahatnya'.

“Gaslighting adalah bentuk kekerasan emosional atau paksaan yang dilakukan pelaku untuk meyakinkan korban bahwa dialah yang 'gila',” jelas Dr Stephanie Sarkis, seorang psikoterapis dan penulis Gaslighting: Recognize Manipulative and Emotionally Abusive People dan Break Free.

Singkatnya, tujuan utama seorang gaslighter atau pelaku gaslighting adalah membuat kamu mempertanyakan kewarasanmu sendiri. 

“Siapapun berpotensi menjadi gaslighter dan siapapun berpotensi menjadi korban gaslighting,” tambah Stephanie.

Melansir dari situs Voguegaslighting dalam ranah pekerjaan ternyata pernah dialami oleh aktor Adam Deacon.