Find Us On Social Media :

5 Cara Membangun Komunikasi dan Ikatan yang Kuat dengan Anak Tiri

By Ericha Fernanda, Jumat, 3 September 2021 | 09:50 WIB

Cara mengasuh anak tiri.

  Parapuan.co - Stereotip orang tua tiri yang jahat bak cerita fiksi Cinderella sepertinya sudah tidak eksis lagi ya, Kawan Puan.

Memang tidak mudah membangun komunikasi dan menjalin ikatan kuat dengan anak tiri, namun dengan usaha semuanya akan lebih baik.

Bagaimana pun, kamu akan hidup bersama keluarga baru itu dan mungkin juga akan mengasuh bersama anak kandungmu sendiri.

Baca Juga: Ciri-Ciri Orang Tua Posesif dan Suka Mengkhawatirkan Segalanya, Apa Saja?

Ikatan yang kuat tidak dibangun dalam kurun waktu seminggu saja, melainkan dalam jangka waktu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun untuk bisa lebih dekat dan saling menerima.

Sebagaimana mengutip dari Divorce Mag, berikut ini langkah-langkah untuk terhubung dan menjalin ikatan kuat dengan anak tiri.

Sabar dan Jangan Terburu-Buru

Sering kali orang tua tiri mencoba untuk membuat segala sesuatunya lebih ekspresif ketika datang ke keluarga baru mereka, tetapi ini bukan cara yang bijaksana.

Terlalu banyak keterlibatan dalam kehidupan anak tiri kamu dapat membuat mereka merasa kewalahan, dan mungkin juga merasa risih.

Mulailah dengan membangun hubungan yang ramah dengan anak tiri untuk mendapatkan rasa hormat dari mereka. Perlahan tapi pasti untuk saling terhubung, jangan buru-buru.

Jadi Diri Sendiri Saat Berkomunikasi

Ketika kamu mendekati anak tiri, kamu harus memastikan bahwa dirimu tidak berusaha untuk menggantikan orang tuanya.

Fokuslah untuk menciptakan hubungan baru dengan anak tirimu. Saling terhubung dan nyambung dalam obrolan adalah langkah awal yang baik tanpa memaksakan untuk jadi orang tua sempurna.

Untuk menjalin ikatan dengan mereka, jadilah diri sendiri dan luangkan waktu untuk mengenal mereka lebih baik. Biarkan mereka menghabiskan waktu khusus denganmu juga.

Baca Juga: Karakter dan Tips Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal pada Anak yang Suka Bersosialisasi

Berikan Dukungan

Sebagaimana peran orang tua, memberikan dukungan, semangat, dan motivasi adalah suatu keharusan pengasuhan yang penting.

Kamu harus memberi tahu anak tiri bahwa mereka dapat mengungkapkan perasaan dan kekhawatiran mereka kepadamu.

Cobalah untuk tidak mendorong mereka untuk mengungkapkan perasaannya, tetapi bersikaplah terbuka dengan mereka.

Saling curhat akan membantu membangun hubungan dengan anak tirimu dengan cara yang sehat.

Rencanakan Bersama Pasangan

Komunikasi terbuka dengan keluarga jelas merupakan sesuatu yang perlu kamu dan pasangan lakukan.

Kamu perlu membuat keputusan bersama mengenai keluarga dan juga harus saling mendukung satu sama lain.

Jelaskan kepada anak-anak bahwa kamu menjalankan keluarga bersama dan ingin membentuk keluarga yang harmonis dan saling terhubung.

Biarkan Pasangan Mendisiplinkan Anak

Salah satu peran orang tua dalam pengasuhan adalah menerapkan disiplin pada anak saat mereka melakukan kesalahan guna mengevaluasinya.

Pada awal kedekatan, hindari mendisiplinkan anak tiri. Biarkan pasanganmu saja yang mendisiplinkan mereka terlebih dahulu.

Baca Juga: Karakter dan Tips Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal pada Anak yang Suka Bersosialisasi

Sebelum kamu mulai mendisiplinkan mereka, kamu harus mendapatkan kepercayaan mereka. Ini adalah salah satu bagian utama dari pengasuhan anak tiri.

Kendati demikian, kamu perlu memastikan bahwa dirimu ada di sana ketika aturan disiplin ditetapkan untuk anak.

Jadi, itulah lima cara membangun ikatan dan komunikasi yang sehat dengan anak tiri ya, Kawan Puan.

Kamu juga bisa menerapkannya dalam kehidupan barumu sebagai keluarga dengan anak tiri, jangan buru-buru dan beri waktu untuk hubungan kalian berkembang lebih baik.(*)