Parapuan.co - Ada yang unik di drama Hometown Cha-Cha-Cha di mana kedua karakter utama dikisahkan mempunyai kualifikasi karier yang berbeda.
Karakter yang diperankan Kim Seon Ho berkarier sebagai generalis, sedangkan Shin Min Ah menjadi spesialis.
Generalis sendiri mewakili seseorang yang punya beragam keterampilan di berbagai bidang.
Sementara spesialis, seperti karakter yang diperankan Shin Min Ah cuma mempunyai satu keahlian di bidang tertentu, yaitu sebagai dokter gigi.
Terlepas dari itu, baik generalis maupun spesialis mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Akan tetapi, pada dasarnya generalis dan spesialis mempunyai empat kategori perbedaan mencolok seperti melansir Indeed berikut!
Baca Juga: Bingung Menentukan Karier? Ini Rekomendasi Pekerjaan Menurut Zodiak
1. Perbedaan dalam tingkat pengetahuan
Perbedaan pertama menyangkut tingkat pengetahuan, di mana spesialis cenderung memiliki pemahaman mendalam mengenai suatu bidang.
Seorang spesialis lebih fokus mempelajari satu hal dan mengikuti perkembangan dari pengetahuan yang dikuasainya tersebut.
Di sisi lain, generalis memiliki pengetahuan yang lebih luas dalam satu atau lebih bidang, bahkan bisa lintas disiplin ilmu.
Generalis menguasai sejumlah keterampilan yang mungkin berlaku di berbagai bidang, misalnya copywriting, SEO, dan manajemen media sosial sekaligus.
2. Perbedaan dalam daya saing
Seorang generalis bisa bersaing di perusahaan skala kecil di mana tenaganya dibutuhkan untuk mengerjakan beberapa pekerjaan.
Hal itu dinilai lebih efisien ketimbang merekrut spesialis untuk mengerjakan tugas tertentu pada pekerjaan tertentu.
Akan tetapi, perusahaan yang lebih besar tentu saja akan memilih mempekerjakan seorang spesialis untuk pekerjaan rumit yang membutuhkan keahlian khusus.
Jika ditangani orang yang ahli di bidangnya, pekerjaan akan lebih bisa diselesaikan dengan cepat dan tepat.
Baca Juga: Melamar Pekerjaan Beda Bidang? Berikut Cara Meyakinkan Perekrut
3. Perbedaan dalam hal progresivitas
Dalam hal progresivitas, disebutkan bahwa spesialis lebih progresif dibandingkan generalis.
Pasalnya, spesialis selalu meningkatkan keterampilan di bidang yang mereka tekuni dan kuasai.
Kecepatan bekerja para spesialis juga bertambah lebih baik seiring berjalannya waktu.
Sebaliknya bagi para generalis, mereka cenderung menggunakan lebih dari satu keterampilan setiap hari.
Kelebihannya, generalis akan mampu menjaga kecepatan kerja yang stabil dan tetap efisien karena pekerjaannya sudah bisa diprediksi.
4. Perbedaan dalam fleksibilitas karier
Keterampilan beragam yang dimiliki generalis membuat mereka lebih fleksibel dan dapat dengan mudah berganti pekerjaan.
Semisal, bagi generalis yang punya keterampilan komunikasi baik, dapat menjadi sekretaris, customer service, atau menjadi humas.
Sedangkan bagi spesialis, keterampilannya hanya berlaku untuk pekerjaan tertentu saja dan tidak bisa sembarangan berubah.
Contohnya seorang dokter gigi, tentulah tidak bisa beralih profesi menjadi ahli bedah jantung.
Demikian tadi beberapa perbedaan mencolok antara generalis dan spesialis.
Bagaimanapun, keduanya mempunyai kelebihan dan kekurangan bagi masing-masing orang yang menjalaninya.
Kamu pun begitu, dapat memilih menjadi seorang generalis atau spesialis sesuatu minatmu. (*)